(Y/n) bersama beberapa rekan kerjanya baru saja menyelesaikan meeting hari ini. Dan yang membuat mereka masih tidak percaya adalah.. team yang berisikan (y/n), Mina, Changbin, dan Woojin terpilih sebagai perwakilan perusahaan yang akan melakukan kunjungan ke branch mereka yang ada di London.
"I can't believe we're going to London next week!" Woojin sangat bahagia karena ia menjadi salah satu kandidat terpilih.
"Yeah, we're gonna fly," Changbin ikut bahagia.
"Kau pasti juga sangat senang," Mina menyentuh lengan (y/n) yang masih terdiam.
"Benar, siapa yang tidak senang jika bisa ke London gratis?" jawab (y/n) sambil tersenyum.
"Tapi kenapa kau seperti tidak bersemangat?" tanya Mina.
"Aah, kau takut akan bertemu dengan seseorang yang sekarang tinggal di Manchester itu ya?" tebak Changbin.
"Manchester? Siapa?" Woojin yang tadi malam tidak ikut minum terlihat tidak mengerti.
"Ani, kita kan mau ke London, bukan Manchester," sahut (y/n) cepat.
"Manchester ke London itu dekat, begitu juga sebaliknya. Jadi kalian tinggal hompimpah saja, siapa yang akan menemui siapa," lanjut Mina sambil menggoda rekan kerjanya itu.
"Kita sajalah yang ke Manchester, aku ingin membeli beberapa merch di Old Trafford," lanjut Changbin.
"SETUJU!" Woojin juga tampak sangat bersemangat.
"Yaa, kalian ini mau kerja atau liburan?!" (y/n) tiba-tiba saja kesal dan memilih untuk pergi meninggalkan ketiga rekan kerjanya itu.
"Dia kenapa sih?" tanya Changbin heran.
"Sekarang tanggal berapa?" Mina balik bertanya.
"10," jawab Woojin sambil melirik kalender di handphone-nya.
Mina menarik napasnya pelan, "Pantas saja. Dia sedang menstruasi."
🎈🎈
(Y/n) baru menyadari kalau hari ini adalah hari pertama dari minggu sensitifnya. Ia menghela napasnya, pantas saja tadi malam ia sangat sentimental.
you are my bestfriends!🎈(3)
sunday, october 13Di buka-nya group itu dan ternyata tanggal terakhir kali mereka saling mengobrol adalah 3 minggu yang lalu. Jika dua tahun yang lalu mereka selalu bersama di dunia nyata ataupun group, namun semuanya tidak sama lagi ketika mereka sudah menjadi orang dewasa.
Semuanya sudah punya kehidupan dan kesibukan masing-masing.
Jemari (y/n) mulai mengetikkan sesuatu, namun akhirnya ia kembali menekan tombol "delete" karena ia merasa terlalu segan untuk mengganggu waktu kedua sahabatnya itu.
Lihat, time flies, right?
Yang dulunya terasa biasa-biasa saja jika menanyakan kabar atau apa yang sedang dilakukan, sekarang rasanya begitu takut dan segan.
"Dor!" Mina membuyarkan lamunan (y/n). "Gwenchana?" tanya-nya lagi.
"Gwenchana, kenapa harus bersedih jika kita akan ke London?" jawab (y/n).
"Hmm, aku tidak pernah menuduhmu sedang bersedih. Apa jangan-jangan--" Mina menggantungkan kalimatnya.
"That totally okay jika kau bersedih. Mungkin kau memang sudah berusaha melupakannya, dan kau menyimpulkan telah berhasil. Namun pasti akan ada saat-saat seperti sekarang ini. Saat dimana ada kesempatan untuk bertemu kembali, dan rasa itu seolah-olah juga ikut kembali," kata Mina sambil mulai membasuh tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEST FRIEND (SK & you)
Fanfiction[COMPLETED] (Y/n) mencintai salah satu dari kedua sahabatnya: Han Jisung dan Hwang Hyunjin.