#1

3.9K 186 2
                                    

Hembusan angin, di malam ini sangatlah kencang, yang menandakan kota itu akan turun hujan.

Wanita cantik dengan helai rambut yang terbilang unik baru saja sampai ke kota itu.
Dia sangat merindukan negara kelahiran nya itu.

"Sudah lama sekali"katanya sambil mengambil kopernya.

-Mansion Haruno-

Mansion itu terbilang besar dan sangat mewah dari luar. Memiliki taman depan yang luas, dan memiliki air pancur yg besar ditengah taman itu.

Ting tong. (anggap aja bunyi bel rumah itu kaya gitu yah😂)

Pintu pun terbuka dan menampilakan wanita paruh baya.

"Iya seben..." wanita itu tidak melanjutkan kata-katanya setelah melihat tamu yang tak di undang itu dengan mulut sedikit terbuka dan mata yg melotot

"Tadaima"kata tamu tak di undang itu sukses membuat sang pemilik rumah itu mengeluarkan air matanya.

Wanita paruh baya itu langsung memeluk tamu tak di undang itu dengan sangat erat.
"Aku kembali ibu"kata tamu itu.

"Kenapa tak beritahu ibu sayang, ibu sangat rindu dengan mu" kata mebuki dan melepaskan pelukannya sambil menatap putri bungsu nya.

"Kejutan"kata putri nya itu.
Mebuki hanya megeleng geleng kepalanya sambil mehapus air matanya.

"Ayo masuk, pasti ayah mu sangat terkejut melihat mu hahaha" ketawa mebuki pecah saat itu dan membuat lelaki paruh baya berteriak memanggil istri tercintanya itu.

"Siapa yang datang mebuki?" Sambil turun dari tangga. "Kesinilah sayang, kita punya tamu tak di undang" kata mebuki sambil tertawa kecil.

Kizashi turun dari tangga dan melihat langsung siapa tamu yang dimaksud istrinya itu dan

Deg

Matanya melotot dan mulutnya sedikit terbuka.

"Tadaima ayah"kata putrinya itu
Sambil memeluk ayahnya itu
"Kau kembali sakura?" Dan membalas pelukan putrinya itu. "Aku kebetulan ada misi di kota ini jadi sambil berkunjung kerumah tuk melepas rindu" katanya sambil berjalan kearah sofa diruang tamu itu.

"Anak mu tak pernah berubah kizashi kun"
Kata mebuki sambil tertawa renyah.
"Dia sepetiku"ucapnya kizashi bangga.

Sakura masuk ke kamarnya.
Dan melihat inci demi inci kamar yang dulu pernah dia diami itu.
Kamar itu bernuansa gold dengan dekorasi seperti lampu, tiang tirai, cermin dan meja warna emas dengan furnitur serta dinding dominan putih.
Dan kamar mandi yang modern klasik dengan keramik mozambik. Sementara walk-in closet sakura penuh dengan pakaian, sepatu, dan tas bermerek

"Huftt... sudah 10 tahun aku meninggalkan kamar ini hahaha"dia berucap pada dirinya sendiri.

Umur sakura sekarang 17 tahun dan terbilang terlalu muda untuk menjadi agen FBI macam mana tidak, agen FBI sendiri yang merengrut sakura diumur 7 tahun tuk menjalani latihan FBI. Muda bukan??
Sakura direngrut oleh paman nya jiraya senju karena kemampuan sakura dulu sangat hebat,dan memiliku IQ tinggi.

Diumur 6 tahun sudah 2 kasus yang dia pecahkan dan itulah pamannya merengrut ponakan nya itu untuk menjadi agen FBI.

"Aku harus membaca berkas ini dan memulai misi besok" sakura membuka amplop itu dan membacanya.

"Kembali sekolah ya??"sakura tersenyum kecil membaca misinya itu.
"Konoha internasional high school sampai jumpa besok" dan membaringkat tubuhnya dikasur king size nya dan mulai masuk ke alam mimpi.

Keesokan harinya

Jam 06:27
aku keluar dari kamarku dan turun untuk sarapan.
"Ohayo ibu"sapa sakura
"Ohayo sayang, eh kau memakai seragam sekolah??"
"Aku sedang dalam misi ibu, aku kembali bersekolah meski aku sudah pintar"katanya sambil tertawa kecil.
"Duduklah dan sarapan dulu!!"kata membuki. Sakura mulai duduk dan memulai acara makan paginya.




Huftt maaf ya kali typo ini cerita pertamaku loh!!
Mohon maaf kalo gaje ya😂

My CherryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang