14 - Kesalahan yang Disengaja

7.1K 320 4
                                    

"Seperti tak punya hati,
hanya karena jatuh hati"

---------------------------------

-RAHMAN-

09 Mei 2017
Malam yang kelam

Malam itu, sempurna aku tersadar bahwa apa yang ku lakukan sepenuhnya salah. Menutupi semuanya darimu, dan membiarkan waktu merobek sendiri tirai sembunyi itu. Aku memang jahat Sri, kau layak lebih dari sekedar marah padaku.

"Siapa Maryam Hasyim?" Tanyamu dengan nada tinggi. Hal yang tak pernah kamu lakukan sebelumnya.

Aku kaget mendapat pertanyaan itu, semua diluar prediksiku. Andai situasinya lebih baik, semuanya bisa kita bicarakan dengan lebih tenang dari malam itu.

Entahlah, terkadang aku bingung dengan diriku sendiri. Memberanikan jujur padamu terasa amat berat, sejujurnya aku ingin berterus terang padamu sedari awal. Tapi lidahku selalu kelu, merasa tak tega harus merusak senyum indahmu kala itu. Dan saat bom waktu itu tiba, aku jauh lebih dari sekedar merusak sebuah senyuman bukan?
Aku bodoh bukan? Teramat bodoh sekali.

Malam itu aku jadi banyak tersadar, bahwa aku telah gagal menjadi suami dan ayah yang baik untuk keluarga ku sendiri.

Aku mengacak rambutku frustasi.

***

Chapter paling pendek.

Sukabumi, 20 Agustus 2019.

Tuh kan Rahman nyesel juga akhirnya-, ikutan galau juga kan dia ujungnya.
Jadi cowok kok egois-,-

Kira-kira Sri mau maafin Rahman gak ya?

Terima kasih untuk yang selalu menyempatkan membaca cerita sederhana ini😊

I miss you:-)

Mimilel

MaafTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang