20 April 2015
Gadis itu menatap kagum rumah mewah yang berada di hadapannya saat ini. 15menit yang lalu,ada pria yang menolongnya saat di jalanan dan membawanya ke sini. Entahlah,gadis itu juga tidak tahu apa yg akan direncakan tuhan slanjutnya.
"hey kenapa bengong? ayo masuk,aku akan mengobati lukamu" ajak pria itu.
"a-ah? b-baiklah" ujar gadis itu kemudian ikut masuk kedalam rumah mewah itu.
Luar biasa,rumah ini tampak seperti istana.Pikir gadis itu.
"ini,minum dulu" pria itu membawakannya secangkir teh. "sinikan tanganmu,aku akan mengobatinya" gadis itu pun langsung memberikan sebelah tangannya dan sebelahnya lagi ia gunakan untuk meminum teh.
"kalua boleh tahu,apa yang kau lakukan malam malam seperti ini ditengah jalan? lalu kenapa kau menangis? bukankah seharusnya gadis seperti mu berada dirumah bersaama tumpukan tumpukan buku?" tanya pria itu Panjang lebar.
"ahh aku hanya malas berada dirumah ku" jawab gadis itu sambal menyimpan secangkir tehnya ke meja. "disana aku tidak permah merasa nyaman. bagaikan neraka. setiap hari aku dipukuli,dicaci maki,dan dibentak bentak" gadis itu kian menunduk.
"siapa yang melalukan itu padamu?" pria itu kini serius mendengar cerita si gadis.
"orang yang melahirkanku"
"h-hah? setega itukah?" tanya nya. gadis itu hanya mengangkat bahunya.
"ya dia memang seperti itu. selalu berlaku seenaknya. melarang ini itu,sedangkan dia sendiri yg akan melakukannya. dan dia tidak pernah ingin salah,sesalah apapun dia. bahkan jika dia membunuh org sekalipun,dia tidak akan pernah mau dislahkan. hanya dia yg benar" jelas gadis itu.
"kenapa kau begitu tahan dengannya?"
"aku sudah tidak tahan,satu minggu lagi aku akan lulus dan kuliah di universitas impian ku. dan aku akan membiayai semua dengan uangku sendiri dan keluar dari rumah itu" kata gadis itu lagi.
"ayahmu?"
"ayahku sudah tiada,dan kau tahu? istri sah nya yang membunuhnya"
"maksud mu,ibu mu?"
"yaaa tentu,siapa lagi" pria itu menganga tidak percaya. gadis di hadapannya kini benar benar gadis yg kuat. hebat.
"ah sudah kan? terimakasih telah mengobatiku dan memberiku secanggkir teh. aku pergi dulu,aku akan selalu mengingat mu sampai kapanpun!" seru gadis itu kemudian bangkit dari duduknya.
"sebentar,siapa namamu? umurmu berapa? dan kau akan pulang kerumahmu?"
gadis itu tersenyum. "nama ku park sena. umurku 17 tahun. dan ya aku akan pulang kerumah ku"
"tapi..."
"tidak apa apa,aku kesana hanya untuk mengemaskan barang brang ku lalu aku akan pergi. oh ya siapa namamu?"
"aku oh sehun. nama kita hamper sama ya. ah aku berumur 20 tahun. aku seorang ceo di perusahaan OH menggantikan ayahku"
"kau ceo muda ternyata huhh senang bertemu denganmu tuan sehun?"
"jangan panggil aku seperti itu! panggil saja oppa"
"baiklah oppa! aku pergi dulu,aku harap bias bertemu denganmu lagi. sampai jumpa!!!"
20 April 2019
Gadis dengan seragam kerjanya itu tersenyum mengingat kejadian 4 tahun lalu ketika seorang pria dengan baik hatinya menolong dia.
Ini sudah tahun ke empat semenjak dia mengenal pria baik hati itu.
4 tahun terakhir ini dia tidak pernah sama sekali bertemu dengan pria itu lagi. Dia ingin sekali memberitahu pria itu bahwa sekarang dia telah memiliki café yang dia bangun dengan uang jerih payahnya sendiri.
Dia park sena. Di umurnya yg sudah menginjak 21 ini,dia sudah mampu mendirikan café dengan uangnya sendiri. Dan jika kalian penasaran tentang ibunya,dia sendiri tidak tahu. Lebih tepatnya tidak peduli.
Dan jika kalian ingin tahu dimana pria baik hati itu--oh sehun berada. jawabannyaa juga sama,dia pun tidak tahu. Dan dia rindu,ingin sekali bertemu dengannya lagi.
bisakah aku bertemu denganmu lagi,oppa?-park sena.
Sena yang sedang berada dikasir itu mengalihkan pandangannya ketika mendengar suara pintu café terbuka.
Pria yg baru saja masuk itu menunduk memperbaiki bajunya. Disaat sudah selesai,pria itupun berjalan kekasir dan memesan coffe latte.
"coffe latte sa--" ucapan pria itu terhenti ketika melihat sosok gadis dihadapannya.
"PARK SENA!!!!"teriaknya kemudian.
"bisakah kau kecilkan sediikit suara mu?" tanya sena memandng pria itu kesal.
"ya ampun kau senaa?" tanyanya dengan ekspresi terkejut.
Yang ditanya hanya menanggukan kepalanya.
"heyyy ini aku! OH SEHUN!"
Kedua mata sena kini terbuka lebar,begitu juga mulutnya.
"OPPAAAAA!!!!!!!!"
Dan sekarang,sena lah yang lebih kencang teriakannya disbanding sehun tadi.
"oppa tambah ganteng ajaaaaaaa ih!"-park sena.
"akhirnya bias ketemu sena lagi"-oh sehun
------
Gimana ihh?🤪
Vote dong cabat wp ku!❤️❤️
Acu padaaa kaliannn :v
KAMU SEDANG MEMBACA
angle ; ohsehun
FanfictionAku beruntung bisa kenal denganmu. Terimakasih atas hadirmu yang selalu membawa kebahagiaan dihidupku,sampai aku lupa bahwa aku lah orang yang paling menyedihkan di dunia ini.