[1] Pion Berbentuk Lotus

20.9K 1.7K 129
                                    

Hutan Terlarang. Benua Bintang di Selatan.

Ketika Lin SuYin membuka matanya, wajah manusia berbulu tebal dengan pipi montak, taring mencuat keluar dan mata melotot seakan diperbesar dalam pandangannya. Andai saat ini dia masih anak sepuluh tahun lalu, Lin SuYin mungkin akan berteriak setengah mati karena ketakutan.

Namun pemandangan ini seperti makanan sehari-hari, Lin SuYin menghela napas dan mengibas-ngibaskan tangan, menggerutu, "Tuan monyet, bisakah kamu berhenti mengejutkanku."

Tuan monyet hanya tertawa, dia menggaruk-garuk rambut-rambut kecokelatan disekitar pipinya, "Ah Yin sudah besar sehingga aku bahkan tidak bisa mengejutkannya lagi."

"Kamu melakukannya setiap hari, tentu saja aku sudah terbiasa." Kata Lin SuYin, dia melangkah ke kamar mandi, mencuci wajahnya dan mengganti pakaian.

Tuan monyet memperhatikannya, Lin SuYin menyadari tuan monyet belum meninggalkan kamarnya, keningnya sedikit berkerut ketika bertanya, "Apa ada masalah?"

Ekspresi tuan monyet sedikit berubah, namun matanya masih jenaka dan cerah, "Leluhur memanggilmu." Setelah mengatakan itu, tuan monyet melompat dan keluar melalui jendela, pergi dengan cara bergelantungan dari satu pohon ke pohon lainnya.

Leluhur yang dimaksud adalah phoenix, binatang spiritual mitologi berumur hampir seratus ribu tahun. Di dunia luar, banyak yang percaya bahwa phoenix sudah punah dan tidak ada satupun orang yang pernah melihatnya lagi. Tapi isu hanyalah sekedar debu dalam pasir.

Kenyataannya, masih ada satu ekor phoenix di benua ini. Dan itu adalah guru sekaligus ayah angkatnya.

Dalam ingatan Lin SuYin, hampir tidak ada bayangan tentang dunia luar. Dia hanya tahu bahwa dia sudah hidup di hutan terlarang selama hidupnya. Menurut leluhur phoenix, ketika Lin SuYin masih bayi merah. Dia ditinggalkan di hutan ini, kedinginan dan kelaparan. Bayi Lin SuYin menangis keras dan terlihat menderita.

Banyak binatang spiritual hidup di hutan terlarang, mulanya beberapa binatang tingkat rendah keluar berniat memangsa bayi kecil tersebut, namun mereka dihentikan oleh sebuah aura kuat yang memancar. Kekuatan jiwa yang sangat kuat membentuk pelindung yang tidak bisa ditembus para binatang spiritual tingkat rendah.

Kekuatan jiwa itu mengundang keluar leluhur hutan terlarang. Phoenix tua yang menghabiskan waktunya untuk berkultivasi. Dia dengan mudah memecah array perlindungan dan menggendong bayi kecil yang telah berhenti menangis seakan-akan mati. Leluhur phoenix menatap bayi Lin SuYin dengan perasaan rumit, selama ratusan ribu tahun dia hidup di alam fana, tidak pernah dia menemukan manusia dengan kekuatan jiwa sebesar ini.

Saat itu leluhur phoenix bertanya, "Apa kamu ingin hidup?"

Tepat setelah leluhur phoenix itu selesai bertanya, bayi Lin SuYin kembali menangis, mengungkapkan jawabannya. Setelah itu leluhur phoenix merawatnya, membesarkannya seperti puteranya dan mengajarkannya membangun fondasi dalam berkultivasi.

Murid leluhur phoenix bukan hanya dirinya. Lin SuYin memiliki empat saudara seperguruan yang terkenal di alam fana sebagai lima dewa binatang mitologi. Mereka adalah kuda berkepala singa, Qilin. Kura-kura hitam, Xuanwu. Naga kuning, Huang Long. Naga Azure, Qinglong dan Harimau putih, Bai Hu.

Kehadiran SuYin bagi lima dewa mulanya dianggap sebagai hama. Sebagai makhluk mitos yang hidup ratusan tahun, keberadaan leluhur phoenix sangatlah penting bagi mereka. Tapi setelah leluhur phoenix merawat Lin SuYin, perhatiannya terfokus pada bocah kecil itu dan lima dewa tidak bisa tidak merasa terabaikan.

Karena kesal, mereka akan bekerja sama menjahili Lin SuYin kecil. Ketika Lin SuYin berumur lima tahun. Kakak pertama Qilin menggantungnya di atas pohon selama setengah hari di musim dingin sehingga membuat bocah itu sakit. Ketika Lin SuYin berumur sepuluh tahun, Qinglong juga tidak ragu mendorong Lin SuYin ke lembah naga. Namun seiring berjalannya waktu, Lin SuYin tumbuh menjadi anak yang riang, dia sekarang menjadi anak remaja enam belas tahun yang menawan. Kulitnya seputih salju tampak sehalus giok, tubuhnya ramping dan kurus membuat fiturnya terlihat lembut. Wajahnya yang cantik sangat menyenangkan mata. Hal ini membuat pertahanan lima dewa runtuh dan mereka mulai terbuka terhadap Lin SuYin. Bukan hanya mereka mengakui Lin SuYin yang seorang manusia sebagai adik seperguruan, lima dewa juga menumbuhkan sifat protektif terhadap adik kecil mereka.

[BL] Guardian of Forest [Original Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang