▪▪▪
Jangan tatap wajahnya kalau kau tidak ingin terjerat. Kekuatan sihirnya berada di tatapan maut dan senyum mematikannya. Karena sekali kau menatapnya, kau akan terjerumus dan jatuh ke dalam pesonanya.Hyun-Ra meletakkan tumpukan map di atas meja dengan benak termenung-menung, mengingat perkataan para perempuan kantor ketika kabar tentang Presdir Besar Cho yang ingin anak kembar bungsunya bergabung ke perusahaan, mencuat. Banyak yang bilang bahwa pesona Si kembar begitu mematikan, dan terlebih itu Cho Kyuhyun, Si bungsu yang memang dengan sengaja menguarkan aura mautnya bagaikan asap beracun untuk melumpuhkan semua perempuan. Ditambah dengan berita-berita panas yang sering Hyun Ra saksikan di setiap media, semakin meyakinkan semua dugaan itu. Karena di luar kejeniusannya dalam bermain piano, Cho Kyuhyun adalah jenis pria sempurna yang harus dihindari.
Berbeda dengan Si kembar sulung, Cho Daehyun merupakan pria sempurna yang sopan pada perempuan, menghargai mereka, tidak pernah ada catatan cacat tentang dirinya soal percintaan. Meskipun dia terlihat kaku, dingin, dan sulit didekati, tapi Cho Daehyun adalah seorang Presdir yang bijaksana dan menjadi dambaan kaum wanita.
Jadi, semua orang sudah tahu bahwa kedua pria kembar yang sempurna ini bertolak belakang dalam hal sifat dan kelakuannya.
Identik, seperti pinang dibelah dua, dan jika penampilan mereka tidak berbeda, orang-orang tidak akan bisa membedakan mana Si Daehyun yang baik, dan mana Si Kyuhyun yang nakal.
Tapi, apakah ia tidak keterlaluan jika bersikap seperti tadi pada saudara Presdir? Hyun-Ra mengingat bagaimana ketika ia kabur dari hadapan Kyuhyun dan tidak menjawab pertanyaannya, dan itu adalah suatu ketidak sopanan seorang staff kepada atasannya. Hyun-Ra merasa takut untuk berurusan dengan anak Presdir yang satu itu dengan semua predikat buruknya yang cukup terkenal, suka menggoda, membuat perempuan terbang melayang dengan semua sikap istimewanya hanya untuk kemudian menghempaskannya, memainkan perasaan mereka sesuka hatinya. Ia takut menjadi salah satu dari perempuan-perempuan pemuja Kyuhyun yang kemudian berakhir mengenaskan, meskipun ia yakin kalau dirinya tidak mungkin masuk ke dalam level yang diminati pria itu.
Dan jujur saja baru kali ini Hyun-Ra bertemu langsung dengan Si kembar bungsu itu selain dari televisi yang sering ia tonton. Dan memang ... ya, Hyun-Ra akui bahwa mereka berdua sungguh-sungguh luar biasa.
"Hyun-Ra!" Seseorang memanggilnya membuat Hyun-Ra tersentak di tempatnya. Ia melihat Seo Jin-sahabatnya yang berada di divisi lain-datang tiba-tiba lengkap dengan raut berbinarnya. Perempuan itu berjingkrak-jingkrak persis seperti orang yang sedang memenangkan undian berhadiah keliling dunia secara gratis. Seo Jin menggoyang-goyang bahu Hyun-Ra seolah tidak mampu membendung kegembiraannya.
"Coba tebak siapa yang baru saja aku temui?"
Hyun-Ra mengernyit, berpikir. "Pacarmu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Tears Of Love (Completed ✔)
Teen FictionTak banyak yang Hyun-Ra inginkan dalam hidupnya selain menikah dengan Daehyun dan menjalani kebahagiaan bersama pria yang dicintainya. Tetapi petaka mulai terjadi saat ia bertemu Kyuhyun, adik kembar Daehyun, yang kemudian menghamilinya dan membuatn...