Chapter One [Dorms]

660 50 3
                                    

•Mengandung unsur gay!•Buat pecinta BTS straight silahkan pindah lapak•Sorry for Typo•
•SOPE•

Finally,BTS akhirnya liburan, setelah tur selama 3 bulan berturut-turut.Kali ini yang mereka mau cuma tidur,makan,dan ngejar ketertinggalan acara mereka.

Sayangnya,tubuh Yoongi membangunkannya lebih awal. Dia lompat terus mikir mereka udah telat buat latihan dance

"Kook-ah, bangun! Kita bakal telat!",Yoongi teriak.

"Hyung,gabisa diam?!", Jungkook berkata dengan mengantuk.

"Kita lagi liburan ingat.Gue bisa aja tidur sebanyak yang gue mau KALAU HYUNG LUPA".

"Oh yeah, sorry Kook. silahkan dilanjutkan tidurnya hehe.", Yoongi tersenyum, malu karena udah ngebangunin bayi itu.

"Sekarang gue harus ngapain? Kayanya makan aja dah lagian dapur sepi".Monolog Yoongi

Yoongi jalan ke dapur, terus ngeliat Hoseok yang kayanya punya nasib yang sama kayak Yoongi.

Yoongi selalu berusaha untuk ngejauhin diri dari Hobi untuk ngehindarin rasa malu dan memerah yang akan merayap di wajahnya dia mau tidak mau.

Tapi sekarang Yoongi kejebak. Dia lagi bareng Hobi yang lagi telanjang dada dengan celana adidas yang kendur sampai Yoongi bisa ngeliat celana dalam Calvin Klein warna hitam.

Yoongi,nahan emosi karena dia mikir Hobi punya perasaan ke Jimin,jadi dia lupain perasaannya ke Hobi.

"Lo kapan bangun?pake baju sialan lo itu,sebelum Jimin masuk ke sini terus ngences"

Yoongi ngomong seakan akan dia kesal *Batuk cemburu*.Mukanya Hoseok memerah.Bukan karena yang diomongin Yoongi tentang Jimin,Tapi karena Yoongi ngeliat Hobi tanpa baju.

Hobi itu naksir berat sama Yoongi, tapi dia nebak kalau posisi Yoongi itu top.Dengan posisi Hobi yang top juga,Dia mengesampingkan kemungkinan mereka bersama dalam cara apa pun.

Jadi dia milih si Jimin.
Tapi Jimin bingung dia itu top atau bot.Tapi apapun ceritanya dia udah bareng Jungkook.

"Sorry Hyung,tadi malam panasnya kelewatan.Ngopi bareng kuy?" Hoseok menawarkan.

"Ayo" Yoongi jawab dengan singkat

"Gue ngerasa lebih baik kalau ada kopi" Monolognya

Yoongi berjalan ke dapur buat ngambil cangkir kopinya,tapi sayang cangkirnya ketinggian buat Yoongi.

"Hope-ah, bantuin gue ambilin tu cangkir"

"Gue tahu ini pasti kelakuan Joon yang ketinggian makanya naruh gelasnya ketinggian juga", Yoongi ngomong sambil rolling eyes.

"Ok Hyung. Gue ngerti. Duduk aja,biar gue yang buatin lo kopi" Hobi ketawa.

Pas Yoongi duduk pun, dia cuma bisa ngagumin pemandangan itu.Kulit kecoklatan Hoseok definisi lembut dan menonjol dari otot-ototnya,tempat tidurnya,vline-nya nunjukin..

Yoongi bahkan ga sadar kalau ia lagi natap Hobi.

"Hyung, lo ngeliatin apa?" Hoseok terkekeh.

"G-ga ga ada.! Cuma melamun tentang apa yang harus gue lakuin di liburan kali ini. Bosen juga kalo yang gue lakukan cuma kerja terus tidur." Yoongi ngoceh,cepat nyoba ngalihin topik pembicaraan.

"Gausah minta maaf Hyung. Coba rileks oke.Kita libur 2 bulan Full" Hoseok mencoba menenangkan

"Gue bakal lebih santai kalau ngedapetin kopi gue." Kata Yoongi sambil ngerentangin tangannya

"O-oh maaf Hyung! Gue bakal balik ke kamar luan. Panggil gue kalau hyung butuh apa apa! "
Hobi jalan balik ke kamarnya, ninggalin Yoongi sendirian di meja,sendirian buat berpikir.

Dia ga bisa ngerti kenapa dia bisa naksir berat sama Hoseok. Dia udah nyoba nganggap Hobi itu cuma hanya mitra bisnis, walapun Yoongi diam-diam pengen lebih dari itu,jauh lebih dari itu.

Yoongi selalu ngira Hoseok itu diluar dari kemampuannya, tapi itu ga ngeberentiin Yoongi buat mikirin Hobi.

Yoongi minum kopinya,nyoba buat ngisi pikirannya sama sesuatu selain Hoseok.

Yoongi mutusin buat pergi ke tempat persembunyiannya, Genius Lab,terus ngabisin waktu berjam-jam di sana tanpa gangguan. Gitu terus,sampai Yoongi dengar bel bunyi.

.
.
.
.
.

Hey?
Akhirnya gw balik ke dunia oren ini setelah berbulan bulan disini ya cerita ini hasil karya orang yang gue translate ke bahasa indo

dan ini karya dari MochiKoya

See u in the next Chapter

First time, Kitten...?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang