"Wah...Ibu sangat cantik. Ibu memang paling hebat". puji jennie pada hyeyeon yang baru saja keluar dari kamar dan jennie yang baru saja turun dari tangga dengan begitu ceria."Pergilah kesalon sebelum kau pergi kebandara. Ibu sudah membuat reservasi untukmu ". ujarnya sambil membenarkan pita pada kerah baju jennie.
"Oke". Jawab jennie senang.
Hyeyeon berlalu pergi terlebih dahulu meninggalkan jennie. Jennie tampak sedang memikirkan sesuatu. Ia memutuskan kembali ke dalam kamarnya. Saat membuka pintu kamar, ia melihat kyungsoo yang sedang mengacak-acak isi tasnya dengan panik, kyungsoo menoleh saat pintu kamar di buka seseorang.
"Kau melihat kasetku yang sebelumnya disini?". tanya kyungsoo pada jennie.
"Itu? Aku memasukkannya didalam koper dan meletakkannya di kamar atas". jawab jennie.
Kyungsoo mendengus kesal. Ia segera mengambil jaket dan berlalu pergi dari hadapan jennie menuju kamar penyimpanan.
Jennie kembali mengikuti kyungsoo menuju kamar penyimpanan. Ia memperhatikannya dari belakang yang kembali terlihat sibuk mencari barangnya. Tepat saat kyungsoo mendapatkan benda itu. Jennie menutup pintu dan menguncinya.
Ceklek
Kyungsoo menoleh dan membulatkan matanya saat seseorang menutup pintu dan menguncinya. Ia yakin jika itu perbuatan jennie.
"Jennie-ah..jennie-ah, buka pintunya! Jennie-ah...buka pintunya jennie ah..jennie ah, buka pintunya! cepat!". teriak kyungsoo dari dalam dengan menggedor pintu. Jennie menyeringai lalu pergi meninggalkan kyungsoo setelah berhasil menguncinya. Ia memang sengaja melakukan itu supaya kyungsoo tidak bisa bertemu dan mengantar jongin ke bandara.
"Jennie ah! Jennie ah aku harus keluar! Jennie ah!" .
"Ibu, ibu, ibu! mereka sudah datang! ". Ucap jennie memberitahu ibunya jika jongin dan yuri telah tiba dengan beberapa pengawalnya. Hyeyeon dan jennie bergegas pergi untuk menemui mereka.
"Ah, nona hyeyeon ssi". Sapa yuri.
"Ibu pemimpin". Ucap hyeyeon.
"Kau pasti sangat sibuk, kenapa datang kemari?". Tanya yuri dengan berjalan menghampiri hyeyeon dan jennie. Jongin membungkukkan badannya memberi hormat pada hyeyeon. Pandangan jennie tertuju pada jongin yang berada di samping yuri. Ia begitu mengangumi jongin.
"Tak ada masalah sama sekali". jawab hyeyeon dengan tersenyum.
"Halo". Sapa jennie dengan membungkuk badan memberikan hormat pada yuri.
"Oh, Jennie datang juga". ucap yuri beralih melihat kearah jennie.
"Iya". ucap jennie dengan tersenyum lalu kembali menatap jongin.
"Ayo, mari masuk kedalam" ajak yuri.
Mereka kini sedang duduk menikmati secangkir minuman di sebuah cafe di bandara.
"Alangkah baiknya jika dia bisa pergi bersama kyungsoo, dia pasti sedih". Ucap hyeyeon. Jongin hanya tersenyum tipis menanggapi ucapan hyeyeon.
"Begitulah". Ucap yeri
"Belajarlah dengan giat, saat kau kembali, kau akan terlihat seperti penerus grup Global". Ujar hyeyeon.
"Terimakasih". jawab jongin. "Kyungsoo benar-benar terlambat". ucapnya tampak resah. Ia menoleh kebelakang mengamati sekeliling mencari keberadaan kyungsoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
STAIRWAY TO HEAVEN (REMAKE DRAMA) KAISOO VER
RomanceMungkin orang itu mencintai perempuan itu lebih dari aku.Namun meski aku berkata seperti itu,aku tidak bermaksud aku tidak terlalu mencintai perempuan itu. Aku benar-benar suka jongin oppa. Aku benar-benar suka do kyungsoo.