Living With a Temperamental Adonis: 99 Proclamations of Love

Bab 821 - 830

Bab 821: Dia Benar-Benar Hamil (6)

Penerjemah: Lonelytree Editor: Millman97

Apa hubungan hidup atau mati Tang Nuan dengan saya? Berdasarkan kepribadian Tang Nuan, jika saya pergi untuk membantunya, dia mungkin akan memarahi saya karena memasukkan jari saya ke dalam bisnisnya. Selanjutnya...

Song Qingchun mengangkat matanya untuk menatap kedua pengawal besar itu.

Saya sedang hamil. Dorongan atau dorongan dari salah satu dari mereka dapat menyebabkan saya kehilangan anak saya ...

Anak ... Tunggu, bukankah Tang Nuan juga hamil?

Tatapan Song Qingchun bergerak ke perut bagian bawah Tang Nuan, dan saat itulah dia menyadari bahwa selama proses itu, Tang Nuan telah melengkung ke belakang seperti dia mencoba menggunakan tubuhnya untuk melindungi anaknya.

Terkejut, tangannya tanpa sadar meraih ke arah perutnya sendiri. Dia benar-benar telah meremehkan Tang Nuan. Dia selalu berpikir bahwa seorang wanita seperti dia yang bepergian tentang banyak pria yang berbeda akan memiliki hati yang keras, tetapi wanita itu tampaknya sangat mencintai anak itu di perutnya.

Anak itu tidak bersalah, bukan? Jika pemukulan berlanjut, Tang Nuan mungkin mengalami keguguran tepat di jalan ...

Song Qingchun membenci betapa tidak yakinnya dia. Seolah menggunakan tindakan untuk memaksakan dirinya dalam suatu keputusan, Song Qingchun berbalik untuk berjalan lebih dekat ke lalu lintas.

Lalu lintas sibuk, jadi sulit untuk memanggil taksi. Song Qingchun menunggu selama lima menit, tetapi tidak ada taksi yang berhenti untuknya. Di belakangnya terdengar erangan tidak teratur dan teriakan dari Tang Nuan. Setiap kali itu terjadi, itu menyebabkan hati Song Qingchun pecah karena kesakitan. Tidak dapat menahannya lagi, Song Qingchun mengambil beberapa langkah lagi dari Tang Nuan, dan hatinya sedikit tenang.

Jeritan Tang Nuan akhirnya berhenti, dan omelan wanita paruh baya itu pada gilirannya menjadi lebih panas dan keras.

Ketika Song Qingchun berbalik untuk melihat lalu lintas dari sisi lain, dia berhasil melihat situasi Tang Nuan dari sudut matanya. Dia meringkuk di lantai dalam bentuk udang, menggunakan seluruh tubuhnya untuk membentuk penutup perutnya.

Wanita paruh baya itu telah memukulnya cukup lama, tapi dia tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Dia menggunakan ujung tumitnya yang tajam untuk menginjak Tang Nuan.

Song Qingchun mengangkat tangannya tanpa sadar untuk menutupi matanya. Namun, ketika tangannya bergerak di udara, Tang Nuan kebetulan melihat ke arahnya.

Tang Nuan juga tidak berharap untuk melihat Song Qingchun karena ada kejutan yang jelas di bagian bawah matanya. Dia menatapnya tanpa berkedip seolah dia ragu-ragu. Setelah beberapa saat, sinar memohon muncul di matanya.

Bibirnya yang berlumuran darah tampak bergerak sedikit seolah-olah dia mencoba memberi tahu Song Qingchun sesuatu. Namun, sebelum dia bisa membentuk bentuk kata, dia menggigit bibirnya dan menundukkan kepalanya seolah kalah.

Saya telah melakukan begitu banyak hal mengerikan terhadap Song Qingchun untuk membuatnya membenciku. Jujur, perasaan itu saling menguntungkan; Saya bahkan sudah berkomitmen untuk membunuhnya ... meskipun dia cukup beruntung untuk memiliki cangkir itu terlepas dari tangannya. Permusuhan di antara kami sedalam samudera, mengapa ia bahkan mempertimbangkan untuk datang membantu saya?

Bibir Tang Nuan melengkung menjadi senyum mengejek diri sendiri, menertawakan betapa bodohnya dia berpikir tentang meminta bantuan dari Song Qingchun. Dia menutup matanya perlahan dan meringkuk lebih dalam ke posisi janin, mencoba yang terbaik untuk melindungi perutnya dari serangan tanpa henti.