Living With a Temperamental Adonis: 99 Proclamations of Love

Bab 901 - 910

Bab 901: Tingting, I Have Superpowers (10)

Penerjemah: Lonelytree Editor: Millman97

Jadi, semuanya bisa dijelaskan dengan sempurna sekarang. Jawabannya ada di bibirnya, tetapi Song Qingchun hanya berhasil mengucapkan beberapa hal tanpa melanjutkan untuk menyatakan yang sudah jelas.

Pada akhirnya, Su Zhinian-lah yang menunjukkan yang sudah jelas dengan suara dingin. "... Jadi, ada 99 persen bahwa Fang Rou yang membunuh Song Cheng!"

Saat konfirmasi meninggalkan bibir Su Zhinian, selubung hitam menutupi mata Song Qingchun, dan dia pingsan.

...

Ketika Song Qingchun bangun, itu sudah tengah malam, dan dia berada di rumah sakit. Ruangan itu sunyi, dan Su Zhinian bersandar di sisi tempat tidurnya dengan mata terpejam, mungkin tertidur karena kelelahan.

Song Qingchun hanya bergerak sedikit sebelum dia membangunkan Su Zhinian. Dia memeriksanya dengan prihatin sebelum menekan tombol panggilan di dinding. Beberapa menit kemudian, sekelompok dokter bergegas masuk ke kamar.

Kondisi Song Qingchun baik-baik saja. Dia pingsan karena stres kombinasi kehamilan dan wahyu yang tiba-tiba. Sekarang setelah dia bangun, para dokter mengatakan bahwa dia bisa pulang untuk beristirahat. Namun, Su Zhinian terlalu khawatir dan memilih Song Qingchun untuk beristirahat selama satu malam lagi di rumah sakit untuk observasi.

Su Zhinian pertama kali menelepon Song Menghwa untuk melaporkan keselamatan Song Qingchun sebelum membuka kotak insulasi panas untuk memberi makan Song Qingchun. Song Qingchun mendengar dari Su Zhinian bahwa Song Menghwa masih tidak tahu tentang Fang Rou. Dia setuju dengan keputusan Su Zhinian untuk sementara waktu menyembunyikan informasi dari Song Menghwa; dia takut kejutan itu akan mendorongnya ke tepi.

Su Zhinian juga memberi tahu Song Qingchun bahwa dia telah menghubungi polisi dan departemen keselamatan publik untuk menyelidiki Fang Rou. Setelah makan malam, takut Song Qingchun mungkin terpaku pada yang tidak perlu, Su Zhinian menemukan banyak topik ringan untuk diajak ngobrol dengannya sampai dia tertidur.

Hari kedua, sebelum Song Qingchun dipulangkan dari rumah sakit, Su Zhinian menyuruhnya menjalani banyak pemeriksaan medis yang berbeda, dan setelah beberapa kali memastikan bahwa ia baik-baik saja, mereka akhirnya meninggalkan rumah sakit.

Lalu lintas di Beijing pada pukul sebelas pagi berjalan lambat. Matahari musim semi yang baru cerah dan hangat, dan banyak bunga di pinggir jalan mulai mengintip keluar untuk menyambut Tahun Baru.

Song Qingchun tahu, demi anaknya, tidak bijaksana untuk fokus pada Fang Rou. Selain itu, Su Zhinian sudah berjanji bahwa dia pasti akan menangkap Fang Rou, tetapi dalam perjalanan pulang, dia masih tidak bisa membantu tetapi berkata, "Bagaimana aku tidak menyadari bahwa pelakunya telah berada di sisiku selama ini? Memikirkan kembali semua kebaikan yang ditunjukkan Fang Rou selama bertahun-tahun, aku tidak bisa menahan diri untuk tidak menggigil... "

Song Qingchun hanya bisa setengah jalan melalui kata-katanya sebelum dia merasakan tangannya diraih oleh tangan yang hangat dan kuat. Dia berhenti dan menundukkan kepalanya untuk melihat tangan Su Zhinian memeganginya dengan erat.

Dia membeku pada gambar itu untuk sementara waktu sebelum mengangkat kepalanya untuk melihat Su Zhinian. Pria itu berbalik untuk memandangnya. "Jangan khawatir, aku akan melindungimu ..."

Song Qingchun tidak menyangka dia harus memenuhi janjinya dalam waktu kurang dari satu menit setelah dia mengatakan itu.

...

Insiden itu terjadi satu detik setelah Su Zhinian berkata, "Aku akan melindungimu."

Saat hati Song Qingchun menghangat dari kata-katanya, wajahnya tersenyum. Namun, saat itu, dari sudut matanya, dia melihat sebuah mobil melaju ke arah mereka dari seberang jalan ...