*****
Entah harus mulai dari mana aku menceritakan sempurnanya kekasihku yang kini telah menjadi istriku. Perempuan yang benar-benar mampu membuatku merasa hidup, mampu membuatku takluk dan luluh, bola matanya yang selalu berbinar, senyumannya yang selalu menunjukan keceriaan. Ah aku benar-benar dibuat jatuh cinta olehnya. Tipikal perempuan yang berbeda dengan kebanyakan perempuan lainnya. Dia yang kasar tapi humoris, pemarah tapi ramah, jutek tapi feminim. Oh tuhan begitu indah ciptaan-Mu.
Aku selalu menyukai setiap tingkahnya, selalu dibuat kagum dengan tindakan nya. Dia yang selalu membuatku jatuh cinta setiap harinya. Tuhan mempercayai kita untuk bersama, sepantasnya memang aku sangat mencintaimu. Aku tahu pasti sangat sulit bagimu menerima ku menjadi lelakimu. Namun hebatnya tuhan memberikan jalan yang benar benar diluar dugaan. Aku yang hampir putus asa dengan keadaan dan pasrah menerima kenyataan. Dan kenyataannya adalah aku dan kamu. Kita yang seharusnya bersatu.
Ternyata cinta bukan hanya tentang rasa, namun juga tentang menjaga. Aku yang berusaha menjadi pelindungmu, menjadi sayap pendampingmu, dan berusah menjadi kebahagiaanmu. Keberhasilanku bukan memilikimu namun mampu melindungi dan menjagamu sampai maut menjemput. Hubungan hanya sekedar formalitas, bagiku yang terpenting adalah komitmen. Aku yang mempercayaimu dan kamu menjaga kepercayaan ku.
Percayalah, kedewasaan kekasihku jauh diatasku. Maka dari itu dia adalah perempuan yang sempurna di mataku. Perempuan yang mampu mendengarkan penjelasan sebelum marah. Dia yang mampu membicarakan ketika ada kesalahan pahaman. Ah aku benar benar berada dibawah kendalinya. Sebagian dari kebahagiaanku adalah dia. Kekasihku, wanita hebatku. Aku mencintaim'