Stray Kids x You (One & TwoShoot)

Boy Friend (Hwang Hyunjin)

Happy reading
.
.
.
.

Saat dikelas,aku menghampiri bangku Hyunjin dan duduk disampingnya.Kelas sedang sepi karena sekarang sedang jam istirahat.

"Hyunjin" panggilku kepada pacarku yang kini sedang berkutat dengan ponsel kesayangannya.

"Hmm" jawabnya singkat tanpa mengalihkan pandangannya dari ponselnya.

"Ihhh Hyunjin,kalo aku manggil itu noleh kesini kek" Rengek ku.

"Apa sih?" -Hyunjin

"Nanti pulang sekolah anterin aku ke Gramedia ya?" Pintaku

Hyunjin menatapku sebentar "Sorry gue gak bisa,ada janji sama Nyokap"ucap Hyunjin lalu meninggalkan ku keluar kelas.

Aku hanya menatap kepergiannya.

~~~

Sore ini aku sudah berjanji dengan Lisa untuk mengantarku Ke Gramedia untuk membeli buku karena Hyunjin tidak bisa mengantarku.

Saat aku sudah selesai membeli buku.Aku dan Lisa memutuskan untuk makan di salah satu Cafe yang ada di Mall tersebut.

Saat kita baru memasuki Cafe tersebut,aku melihat seseorang yang tak asing bagiku sedang duduk bersama seorang perempuan cantik.

Sayup sayup aku mendengar suaranya seperti Hyunjin,aku tak mungkin salah mengenali suara pacarku sendiri.

"Lis,itu kayak Hyunjin kan?" Tanyaku kepada Lisa yang sekarang sedang melihat ke arah yang aku lihat juga.

"Ka-kayaknya b-bukan deh y/n,kita pergi aja yuk" ajak Lisa berusaha mengalihkan perhatian ku.

"Nggak mungkin Lis,aku kenal banget sama Suara,postur tubuhnya juga.Aku yakin itu dia.Tapi kenapa dia sama cewek lain,katanya dia mau ada urusan sama Mamanya" ucapku panjang lebar.

"A-aku gak tau deh"

Aku mencoba mendengarkan mereka dahulu,karena aku tidak ingin salah paham dengan pacarku.

"Sayang,habis ini kita kemana?" Aku terkejut mendengar Perempuan itu memanggil Hyunjin dengan sebutan 'sayang'

"Kemana aja deh" jawabnya.

"Lis,aku gak salah denger kan" Air mataku mulai berjatuhan.

"Sabar Y/n"Lisa berusaha menenangkan ku.

Aku menghampiri meja Hyunjin dan perempuan itu lalu menggebrak mejanya.

Brakk

"Hyunjin!" Pekikku yang membuat Hyunjin kaget dan membuat kami menjadi pusat perhatian.

Sedangkan yang perempuan hanya menatapku tak suka.

"Y/n lo kok disini?" Tanyanya Gelagapan.

"Seharusnya aku yang nanya ke kamu jin, ngapain kamu disini dan ini,katanya kamu sama mama kamu" ucapku sambil menahan tangis.

"Gue pacarnya kenapa?.mau marah?.Kenalin nama gue Ryujin" ucapnya sambil memegang tanganku.

Aku menghempaskan tangannya.

"Dia pacar kamu?...Hiks kamu jahat Jin,kamu bohongin aku,pantes aja kamu selalu cuek sama aku" isakku.

"Gue bisa jelasin pliss,dengerin dulu penjelasan gue" Hyunjin memegang tanganku sambil menatapku lekat lekat.

"Aku gak butuh penjelasan dari kamu jin,aku udah cukup capek ngertiin kamu.Aku capek selalu kamu cuekin,aku capek kamu bohongin,aku capek kamu mainin.Aku bukan mainan Jin,pliss Jin aku capek.Kalo kamu gak suka,gak cinta dan gak sayang sama aku,kenapa kamu masih bertahan,kenapa kamu pacarin aku.KENAPA JIN?" jelasku sambil terisak.

Hyunjin memelukku yang kini sedang menangis.

Aku berusaha memberontak untuk dilepaskan namun tenagaku tak sebanding dengan tenaga Hyunjin.

"Aku sayang sama kamu,maaf kalo aku bohong sama kamu,aku terpaksa pacaran sama dia,karena dia adalah salah satu pemegang saham di perusahaan papa aku.Maafin aku y/n" Hyunjin memelukku erat sambil menenggelamkan kepalanya di leherku,aku merasakan bahunya bergetar.

"Pliss jangan Drama" ucap Ryujin.

"Bisa diem gak sih Lo Cabe" pekik Lisa.

"Hyunjin,kamu gak papa kan?" Tanyaku dan melepaskan pelukannya.

Aku menatapnya sayu.

"Pliss maafin aku y/n,maafin aku hiks" Hyunjin memohon mohon sambil mencium cium punggung tanganku.

"Hyunjin kok kamu gitu sih" -Ryujin.

"Lo bisa diem gak sih,gue gak suka sama Lo,jadi KITA PUTUS" final Hyunjin yang membuat Ryujin kesal dan pergi dari sana.

"Aku udah maafin kamu Jin,tapi aku gak mau kamu kayak gini lagi" ucapku.

"Aku janji gak bakal gini lagi.Aku sayang kamu" Hyunjin mencium keningku dan memelukku.Aku balas memeluknya.

Aku melepas pelukannya dan menatapnya.

"Tapi gimana sama perusahaan papa kamu?" Tanyaku.

"Papa gak bakal marah kok sayang,lagi pula harta masih bisa di cari" Hyunjin mencium bibirku dan memeluk ku di depan semua orang.

Wajahku memerah menahan malu,tapi aku sangat senang sekarang, setidaknya Hyunjin sudah tidak cuek kepada ku.

End

Sorry guys typo bertebaran,wkwk pertama kali ngebuat Ff tentang romance nih guys jadi jelek.

Jangan lupa Vote, Komennya ya guys😍