"Joongie, Yunho datang bersama orang tuanya." Heechul tersenyum pada putranya.
Deg!
Mendengar nama itu membuat jantung Jaejoong berhenti berdetak untuk sepersekian detik. Tubuhnya mengejang.
"Gege, ku rasa kau sudah mengenal orang tua Yunho." Heechul duduk disamping Jaejoong.
"Ne." Hankyung tersenyum, "Siwon sshi, Kibum sshi.... Apa yang membawa kalian ke gubug kami?"
"Jangan bicara seformal itu padaku Hankyung hyung!" ucap Siwon.
"Arraso...." Sahut Hankyung.
"Kedatangan kami kesini untuk melamar Jaejoong." Siwon tersenyum pada Hankyung.
"Mwo?" pekik Hankyung dan Heechul. Kaget? Tentu saja!
"Ne. kami datang kesini untuk melamar Jaejoongie.... Aigoo!" tambah Kibum yang gemas sendiri ingin mencubit kedua pipi Jaejoong. Untung Yunho dengan sigap menghentikan rencana gila sang Umma.
Jaejoong menundukkan wajahnya, mencengkeram erat celana piyama bermotif gajah yang dipakainya.
"Aigoo! Menikah? Joongieku?" tanya Heechul masih terpengaruh oleh kekagetannya, "Omo!"
"Hachiman! Sebenarnya ada apa ini Siwon? Joongie masih SMA, kau ingin melamar Joongie?" tanya Hankyung.
"Sesuatu terjadi pada Joongie karena Yunho. Jadi kami ingin bertanggung jawab atas apa yang putra kami lakukan." Ucap Siwon.
"Apa maksudmu?" tanya Heechul yang sudah bisa mengendalikan kekagetannya.
"Yunie kami sudah menanamkan benih keluarga Jung didalam tubuh Joongie...." Jawab Kibum, "Mianhae...."
"MWO?!" pekik Hankyung dan Heechul dengan mata terbelalak kaget.
"Mianhae Ahjuma...." Sesal Yunho. "Jeongmai mianhae...."
"Aigoo! Joongie ya! Gwaechana? Apa kau merasakan perutmu mual? Kepalamu pusing?" panik Heechul.
Masih dengan kepala tertunduk Jaejoong menggelengkan kepalanya pelan.
"Kojima!" bentak Heechul.
"Chulie!" Hankyung menggenggam erat tangan kanan istrinya, berusaha menenangkan, "Tenanglah!"
"Tenang? Andwe! Mana bisa?! Gege.... Joongie kita.... Aigoo! Bisa saja Joongie kita saat ini.... Aku harus menelpon dokter...." Panik Heechul.
"Umma, nan gwaechana!" ucap Jaejoong dengan suara agak tinggi, "Jeongmal...."
Semua terkejut. Doe eyes itu mengalirkan air mata.
"Nae aegya...." Heechul mendekap erat tubuh Jaejoong.
Hankyung menghela napas panjang, "Joongie mempunyai sel telur didalam tubuhnya. Apabila sel telur itu telah dibuahi oleh Yunho, kemungkinan Joongie...."
"Chagy, kenapa kau tidak mengatakan hal ini sebelumnya pada Umma?" tanya Heechul.
"Umma...." Lirih Jaejoong.
"Heechul sshi, mari kita tenangkan Jaejoongie dulu!" usul Kibum.
Heechul membawa Jaejoong diikuti Kibum ke ruang keluarga, mencoba menenangkan Jaejoong. Tinggallah tiga namja tampan dengan pemikiran masing-masing.
"Yunho.... Apa benar kau dan Joongie sudah.... Em.... Maksudku...."
"Ne Ahjushi." Jawab Yunho yang mengerti kemana arah pembicaraan Hankyung, "Karena rapat panitia berlangsung sampai malam, entah siapa yang membawa mekju.... Semua jadi mabuk termasuk Boo Jae."
KAMU SEDANG MEMBACA
Repost Licensia Puitika (YunJae Vers)
FanficYunho merasa tertantang. Yunho ingin menaklukan namja pujaan hatinya yang sukses merebut seluruh perhatiannya. "Oh Jung! Kau harus mendapatkannya!" kecam Yunho pada dirinya sendiri.