bab 3

16.8K 562 22
                                    

Suka Pandang pertama belum tentu cinta Pandang pertama

********

"DAREN LEPAS, AKU LAGI GAK MAU BICARAIN MASALAH INI SEKARANG!!! "

daren terus berjalan tanpa memperdulikan maba lain yg memperhatikan mereka hingga langkahnya terhenti karna seseorang

"berhenti..... "

Sontak Daren dan Queen berhenti ketika ada yg menghentikan langkah kakinya

"Siapa lo ??gak usah ikut campur ini masalah gue sama cewek gue"

Pria itu tersenyum sinis sambil mengulurkan tangannya

"Nama gue Ali,gue ketua BEM di kampus ini"

"Peduli setan sama status dan jabatan lo dikampus ini!!!gue cuma mau lo gak usah ikut campur masalah gue"ucap Daren sambil menarik tangan Queen untuk pergi

Namun tangan Queen dipegang oleh Ali sehingga mereka tidak bisa pergi

"Gue emang gak tau masalah kalian dan gue juga gak mau tau,,tapi satu hal yg gue gak suka!!!gue gak suka ada cowok yg ngasarin ceweknya kaya lo gini"ucap Ali penuh penekanan

Tiba-tiba Daren marah dan memukul pipi kanan Ali

Bughhh...

"Banyak bacot lo an*ing,kalo mau sok jagoan bukan disini tempatnya"

Akhirnya terjadilah perkelahian antara Ali dan Daren,queen hanya bisa menangis dan Berusaha memisahkan keduanya

"Daren stopp.... Daren gue bilang stop sekarang"ucap Queen

Namun Daren tak mengindahkan peringatan Queen hingga akhirnya salah satu dosen datang membuat Ali dan Daren berhenti.

"Keterlaluan,memalukan,ikut saya keruangan saya"ucap dosen tersebut

Ali dan Daren pun mengikuti sang dosen

sesampainnya didruangan sang dosen terlihat marah, menarik nafas berkali kali tangan diletakan dipinggang (lalu goyangkan badan wkwkwk) canda gengs

"kalian berdua memalukan, ali kamu itu mahasiswa terbaik dikampus ini dan kamu, maba baru sudah berulah"ucap dosen

"saya hanya tidak suka junior saya diperlakukan semena mena dengan junior lainnya pak "ucap ali

"saya hanya ingin bicara sama pacar saya apa itu salah?? "bella daren

sang dosen hanya geleng geleng kepala,, selama satu jam mereka didalam ruangan entah apa yg mereka bicarakan yg jelas saat mereka keluar dosen menyatakan merek berdamai.

walau daren dan ali terlihat tidak suka dengan keputusan sang dosen

****

ali sedang duduk dipinggir taman dikampus, queenpun  mendekati ali

"makasih ka"ucap queen sambil berdiri

ali hanya melirik sekilas lalu menyunggingkan sedikit senyum

"gue boleh duduk disini?? "tanya queen ragu ragu

ali hanya bergeser tanda dia memperbolehkan queen untuk duduk

"boleh gue obatin luka lo?? "ucap queen sambil membuka kotak p3knya

pria tua tampan itu suamikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang