Sudah dua hari Fanny tidak datang sekolah. Setelah kejadian antara Ersya dengan Fionna, Fanny terus saja menangis hingga menjadi drop. Tubuhnya menggigil, lemah dan tak berdaya.
"Mom kita bawa ke rumah sakit aja deh" ucap Fanya
"Gak usah mom, besok Fanny juga sembuh kok" jawab Fanny
"Yakin?" Tanya Fanya
"Iya kak" jawab Fanny
"Ya udah, kalo gitu istirahat ya sayang" ujar Vania
"Oke mom,,," jawab Fanny, mommy meninggalkan Fanny setelah memberikan teh hangat kepadanya
"Fan, kok gue gak liat Felicie dateng ke rumah ya" kata Fanya
"Au" Fanny menjawab dengan singkat
"Kenapa? Kalian berantem?" Tanya Fanya lagi. Fanny tidak menjawabnya, dia hanya terdiam seribu bahasa
Fanny memang kecewa dengan Felicie. Fanny sakit sudah dua hari, namun felicie tidak menjenguknya.
"Sayang, banyak teman kamu yang datang" ucap Vania
"Siapa mom?" Tanya Fanny
"Hayyy" sapa mereka. Ternyata mereka adalah Felicie, Suci, Tiara, Silvi dan Fionna
"Hay" jawab Fanny dengan ramah
"Lo sakit apa sih? Kok dua hari gak masuk sekolah?" Tanya Silvi.
"Dia sakit hati" sambung Fanya
"Apaain si lo kak" gerutu Fanny. Fanya tertawa ria sambil meninggalkan para gadis itu.
"Oiya, ada tugas gak?" Tanya Fanny
"Gak ada kok. Oiya lo dicariin ibu Lani" jawab Tiara
"Oooo,,, masalah cerdas cermat?" Tanya Fanny
"Iya" jawab Silvi
♥ 💫 ♥
Hari ini tidak secerah hari-hari yang lalu. Mungkin alam merasakan apa yang dirasakan Fanny. Mendung, gelap, suram.
"Morning" sapa Fanny
"Morning sayang, udah sembuh?" Tanya Joost
"Udah kok dad" jawab Fanny
"Sayang, karna kamu belum terlalu sehat, jadi kamu diantar mang Dadang ya" ucap Vania
"Iya mom" Fanny hanya mampu pasrah
"Sekarang bareng daddy aja" sahut Joost
"Emang daddy mau kemana? Kan kantornya beda arah" tanya Fanny
"Daddy ada meeting" jawab Joost
Hujan deras mengguyur kota Bandung. Jalanan yang biasanya ramai dengan mobil, motor, bis dan pejalan kaki kini masih sepi bagaikan kuburan
"Favourite daughter, you have to wear your jacket" ucap Joost
"Oce daddy" jawab Fanny. Fanny keluar dari mobil setelah berpamitan.
Koridor telah dipenuhi oleh siswa-siswi. Fanny tergesa-gesa menuju kelas.
"Fan" sapa Silvi"Hay" sapa Fanny
Pandangan Fanny langsung tertuju kepada dua insan yang sedang belajar bersama.
"Kenapa sih dia bisa deket sama Ersya?" Gerutu Fanny dalam hati
"Fan, Fan, Fannyyyyy" suara cempreng Felicie membuyarkan lamunannya
"Lo kalo manggil bisa kecil dikit gak suaranya?" Tanya Fanny nyolot
KAMU SEDANG MEMBACA
Trapped In A Circle Of Love (COMPLETED)
Teen FictionPemula guys,,, Butuh saran yang membangun Masalah demi masalah yang selalu berdatangan silih berganti,untuk melalui hidup yang dijalani Fanny.Rintangan demi rintangan yang harus dia lalui untuk mendapatkan perhatian dari seseorang yang dia cintai...