--nain

783 118 4
                                    

"Bangun tidur ku terus tidur, tidak lupa ku tidur lagiii..."

"Echan berisik," ketus Soyeon.

"APAAN ECHAN ECHAN EWWWWWW," Ryujin berlari menjauh sambil teriak histeris.

Haechan ketawa najis sambil ngedipin mata ke arah Soyeon yang udah siap ngelempar sendalnya kapan aja.

"Bebeb sekalian gatuh?" sambung Soobin yang lagi anteng minum susu


"Beb,"


UHUK!

"Hm?" Eric otomatis noleh saat suara yang belakangan jadi favoritnya itu terdengar.

"Ini liatin. Bentol yang kemaren malah nyebar," Shuhua mencebik lucu sambil menunjukan pergelangan tangannya yang dipenuhi benjolan- benjolan kecil.

"Tuh kan. Aku bilang juga apa. Kamu sih ngeyel," kesal Eric sambil mengusap-ngusap tangan Shuhua.

Shuhua tambah manyun, "Udangnya enak."

"Ya tapi kan harus tau diri dong. Udah tau kamu alergi."

mau tau ga reaksi orang lain ngeliat dua sejoli yang ga tau jadiannya itu mesra-mesraan di siang bolong gini?

nih

"ANJING SHUHUA SEJAK KAPAN LU JADIAN SAMA ERIC BANGSAT??!!!???" histeris sang saudara ga percaya sama apa yang didengernya barusan.

Shuhua kaget dong jelas, Eric juga.

Lupa mereka kan belum go public.

ehe

"E-eh i-itu," Shuhua gelagapan sambil nyenggol-nyenggol tangan Eric.

Eric yang dari tadi nunduk akhirnya beraniin natep wajah Renjun yang galaknya naujubilah, "A-anu Jun, baru aja gue mau bilang ke elo—"

"ANU-ANU! ANU LU KENAPA? ILANG? IYA? YA DIMANA-MANA BILANG DULU DONG! SHUHUA SAUDARA GUE!" toa Renjun.

Shuhua ngernyit, "Yaampun Jun. Ini gue pacaran doang bukan kawin lari! Ada apa sih? Lo ada masalah sama Eric? Atau sama gue?" balas Shuhua bingung sekaligus ga terima cowonya dimarahin tanpa alasan jelas.

Yang awalnya keadaan adem ayem langsung berubah panas dengan perkelahian dua saudara itu.

Jaemin yang baru pulang ngampus kan jadi bingung sama keadaan asrama yang aneh.

"Kenapa?" bisiknya ke Chaeyeong.

"Itu Eric Shuhua ketauan pacaran, trus ya gini deh."

Jaemin melotot, "Eric Shuhua pacaran?!"

Chaeyeong otomatis mukul kaki Jaemin keras sambil naro telunjuk di mulut, "Diem ish!"

Jaemin ngaduh pelan sambil gosok-gosok kakinya yang panas.

Renjun melipat tangan di depan dada sambil menatap Shuhua nyalang, "Lo lupa Tante nitipin elo ke gue?"

Shuhua ngikutin gaya Renjun, "Jagain gue bukan berarti ikut campur hidup gue."

Renjun ngedengus ga percaya. "Heh cowo. Diem mulu lo, punya mulut ga?" sinis Renjun pada Eric yang cuman bisa liatin semuanya panik.

Eric kaget dong jelas, baru pertama kali dia liat Renjun kaya gini.

"So-sorry Ju-"

"Kok lo jadi marah ke cowo gue sih?! Ngomong sama gue sini, masalah lo kan sama gue?" emosi Shuhua sambil berdiri di depan Eric.

Eric tambah panik.

aduhhh napa jadi gini sih anjenggg

κοιτώνα ; Na JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang