4. BERMIMPI

1.2K 136 28
                                    

▪▪▪

"Tuan, apakah Anda benar-benar akan mengajak saya makan malam?"

Niat Kyuhyun untuk keluar kantor jadi terhenti ketika perempuan bernama Seo Jin tiba-tiba menghampirinya dengan pertanyaan itu.

Dan ternyata perempuan itu menganggap serius ucapannya kemarin.

Kyuhyun tersenyum manis, dengan usil mengangkat tangannya mengelus pipi Seo Jin, menyelipkan poni perempuan itu ke belakang telinganya dengan perlakuan lembut.

"Maaf, Cantik, aku berubah pikiran. Lain kali saja kalau aku berminat."

Dan kemudian Kyuhyun berlalu begitu saja, meninggalkan Seo Jin yang berdiri membeku dengan tampang bodohnya.

Sudah menjadi hal biasa bagi Kyuhyun, para perempuan datang menuntut dengan setiap ajakan yang sebenarnya hanya main-main saja, dan itu menjadi hiburan tersendiri baginya melihat raut mereka yang mudah digoda lalu patah karena rasa kecewa.

Kyuhyun tergelak geli sambil memasuki mobil mewahnya, berniat langsung pergi, namun urung saat ia menangkap sosok Daehyun dan Hyun-Ra memasuki mobil lain di seberang sana.

Kyuhyun diam sejenak, mengamati. Dan saat mobil Daehyun mulai beranjak, ia tersenyum jahil lalu menghidupkan mesinnya, memutuskan untuk jadi penguntit.

Dan akhirnya, sore itu dengan isengnya ia mengikuti mobil kakaknya.

Kyuhyun tak habis pikir dengan tingkahnya sendiri, merasa tolol, dengan banyaknya jadwal yang harus dilakukannya sekarang, ia justru membuntuti kembarannya seperti orang kurang kerjaan.

Hanya karena di mobil itu ada Shin Hyun-Ra.

Oh, apakah ia sekarang mulai gila? Bagaimana bisa ia bertingkah setolol ini?

Beberapa lama kemudian Kyuhyun menghentikan mobilnya melihat kakaknya memasuki pekarangan sebuah rumah, hingga kemudian Daehyun dan Hyun-Ra keluar dari sana.

Jadi inikah rumah gadis itu? Sederhana, kecil, tapi terlihat indah. Persis seperti yang menempatinya.

Dan apa gunanya Hyun-Ra mempunyai pacar seorang bos kalau tidak digunakan seperti misal meminta apartemen mewah atau rumah megah pada kakaknya? Karena kalau ia yang jadi pacarnya, ia pasti akan memanjakan gadis itu apapun yang dimintanya.

Mata Kyuhyun memicing ketika melihat Daehyun memeluk dan mencium kening Hyun-Ra, membuatnya jadi tergelak.

Bagaimana bisa Daehyun bertingkah sekaku itu padahal jelas-jelas dia mempunyai kekasih yang memiliki bibir menggemaskan? Apa serunya hanya mencium kening? Kalau ia yang berada di posisi itu, ia pasti akan menguber bibirnya sampai ke sudut terdalam.

Karena, ya ... Kyuhyun akui bibir Hyun-Ra mampu membuatnya ketagihan. Mungkin lain kali ia perlu mengulangi mencium bibir gadis itu, meski harus dengan pemaksaan jika dia tidak mau memberikannya dengan suka rela.

Lalu Kyuhyun melihat Daehyun dan Hyun-Ra saling melambai, hingga mobil Daehyun mulai melesat dan pergi dari sana.

Kyuhyun terkikik dengan tingkah kakaknya, benar-benar jenis pacaran yang garing dan membosankan. Ia melihat Hyun-Ra memasuki rumah kecilnya dan seketika ia tergerak untuk turun, menghampirinya. Pasti kehadirannya akan mengejutkan gadis itu dan sikap usilnya akan membangkitkan kekesalannya lagi.

Kyuhyun terkekeh, karena raut kesal dan marah Hyun-Ra selalu bisa menghiburnya.

▪▪▪

Baru saja Hyun-Ra mengambil handuk dan hendak membersihkan diri, bel pintu rumahnya tiba-tiba berbunyi.

Ia mengernyit.

Tears Of Love (Completed ✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang