Penyesalan Terakhir

577 16 13
                                    

Toyama Kasumi x Ichigaya Arisa

Di suatu hari yang cerah, setelah konser mereka selesai, Arisa mau mengajak Kasumi untuk makan bareng di suatu café.

Arisa : "Nee Kasumi, a.. aku ingin mengajakmu makan bareng besok, apa kamu mau?"
Kasumi : "Apaa? Arisa mengajakku untuk ngedate?? Tidak mungkin.. heheee"
Arisa : "Bu..bukannya aku ingin ngedate sama kamu, aku hanya ingin merayakan pesta kecil-kecilan *dengan nada khas tsunderenya*
Kasumi : "Dengan senang hati.. arisa-chan" *sambil tersenyum senang*

Keesokan harinya, jam 8 pagi Arisa sudah tiba di Café duluan, tetapi Kasumi malah datang kesiangan, karena kesal, Arisa langsung chat Kasumi.

Arisa : "P,P,p,p,p,P!!!! Oiiii.. Kasumi Bakaaa.. Bangun!! Ini sudah jam berapa, kalau 5 menit ga sampe kesini aku mending pulang saja!"

Sementara itu, di kamar Kasumi. Ia terbangun karena banyak notif chat yang masuk dari Arisa. Seketika itu ia kaget karena melihat jam yang menunjukkan pukul 8 pagi.

Kasumi : "AAAA,, yabaii... aku kesiangan, Arisa pasti bakal marah ini" *Wajahnya berkeringat*

Lalu Kasumi pun langsung pergi dengan terburu-buru.

Dijalan raya, Kasumi lari sangat cepat sambil memainkan HP untuk ngechat Arisa.

Kasumi : "Gomen Arisa-chan!, aku kesiangan.. ini aku lagi lari OTW kesana, Jalanan lagi rame nih, tapi 5 menit lagi sampai kok".

Kasumi sadar bahwa baterainya tersisa 1%, ia pun spontan langsung chat Arisa lagi

Kasumi : "aaa, bateraiku habis Arisa-chan, tunggu a –"

Ia kaget karena pesannya tidak sempat terkirim karena hp nya sudah mati. Langsung saja kasumi bergegas berlari lagi.

Arisa yang membaca pesan Kasumi merasa lebih lega karena Kasumi sudah dalam perjalanan, Arisa langsung menulis pesan

Arisa : "yaudah cepetan... hati-hati ya Kasumi <3 " tanpa sadar ia mengirim emoticon love ke kasumi.

Namun pesan tersebut tidak sampai karena baterai hp kasumi sudah habis

Sesampainya di penyebrangan jalan, Kasumi sangat gelisah, karena lampu penyebrangan jalan sedang berwarna merah, seketika itu Kasumi berpikir

Kasumi : "duhh... lama banget sih... " *sambil menengok kanan kiri jalan*

Kasumi : "akhirnya lampu hijau" *tersenyum lebar*

Ia langsung berlari cepat, namun dia ga sadar kalau ada truk dari sebelah kanan melaju dengan cepat. Lalu menabrak Kasumi hingga terpental jauh

*BRAKKK* Kasumi sudah tergeletak bersimbah darah di jalan

Tiba-tiba kasumi kaget dan terbangun dari tempat tidurnya.

Kasumi : "AAAAARGHHH" *kasumi menghela nafas*

Kasumi : Hah,,, hahh,,,??? Mimpi? Duhh.. jam berapa ini? Aku kan ada janji mau makan sama Arisa-chan

Jam menunjukkan pukul 8 kurang 10 menit, ia langsung pergi keluar rumah.

Namun tepat di depan rumahnya, Kasumi bertemu Arisa yang lagi berjalan entah mau kemana.

Kasumi : "Aisaaaaaaaa... maaf aku kesiangan *tehee"

Arisa : ......

Kasumi : "Kamu ngambek ya Arisa-chan?, maaf aku kesiangan, semalam aku nonton dorama seru banget sampe bergadang"

Arisa : .......

Kasumi : "Oi arisaaaa... jangan cuekin aku dongg"

Selama diperjalanan Arisa tetap diam dan tidak mempedulikan Kasumi yang sedang berbicara kepadanya.

Tidak lama kemudian ia tiba di Rumah Sakit. Kasumi kebingungan dan bertanya pada Arisa

Kasumi : nee Arisa-chan, kamu ngapain kesini? Kamu sakit ya?

Arisa : .............

Tetapi Arisa hanya diam dan terus ngecuekin Kasumi, sambil duduk di ruang tunggu rumah sakit.

Kasumi : "Njir, dicuekin terus, kamu masih marah ya? Yaudah kamu boleh marah sepuas kamu deh, tapi jangan cuekin aku dong... "

Kemudian Arisa mengantuk dan ia tertidur

Kasumi : "Yahhhh dia malah tertidur, bukannya jawab pertanyaanku"

Di ruang tunggu rumah sakit yang sepi, tiba-tiba saja Kasumi berada di sebuah taman yang berkabut. Seketika ia kaget dan kebingungan, namun di taman itu Ia melihat Arisa yang sedang duduk di kursi taman, Kasumi langsung berjalan kearah Arisa. Saat Kasumi sudah tepat didepan Arisa, seketika Arisa menangis tanpa sebab. Ia menangis sangat sangat keras, sehingga Kasumi langsung memegang tangan Arisa.

Sambil menangis, Arisa perlahan menghadapkan wajahnya kedepan, dan melihat wajah Kasumi yang sedang memegang tangannya. Sontak Arisa langsung memeluk Kasumi dengan erat.

Arisa : "KASUMI!!... KASUMIII-chan.. MAAF... MAAFKAN AKU KASUMI" *Arisa menangis*

Kasumi : "Arisa... ada apa? Kenapa kamu minta maaf?"
Arisa : "KASUMIIIII....." *jeritan tangisan Arisa semakin keras*

Arisa tetap menangis, jeritan tangisan Arisa membuat Kasumi kebingungan.
Arisa : "Tolong.... Jangan tinggalkan aku sendirian, Kasumi-chan"
Kasumi bingung

Kasumi : "aku disini kok,,, aku ada didepanmu, aku ga akan ninggalin Arisa-chan disini sendirian"

Seketika taman yang tadinya berkabut, berubah menjadi malam yang gelap gulita.

Kasumi : "aku dimana? ... Arisa?... ARISA-CHAN!???" *kebingungan mencari Arisa*

Seketika itu, Kasumi kembali lagi berada dirumah sakit, dan melihat Arisa dipanggil oleh perawat dan memasuki sebuah ruangan gawat darurat. Kasumi pun kebingungan dan mengikuti Arisa memasuki ruangan tersebut.

Suasana berubah menjadi kacau, Kasumi sangat terkejut dan kaget apa yang ia lihat diruangan itu.

Disana terdapat tubuh kasumi yang sedang terbaring lemah menghadapi koma akibat kecelakaan beberapa saat yang lalu.

Kasumi : "Gak.... Gak,gak,gak... gak mungkin.... INI GA MUNGKIN... INI PASTI MIMPI.... "

Kasumi pun ikut terkejut dan sedih campur aduk dan melihat Arisa yang menangis sambil memegang tangan Kasumi.

Arisa : Maaf ya Kasumi, seandainya aku ga nyuruh kamu buru-buru berangkat ke Café, hal ini pasti ga akan terjadi... maaf .... Maaf... maaf.... Aku minta maaf kalau selama ini aku egois... aku minta maaf kalo aku suka marah-marah, dan yang terpenting... aku minta maaf kalau selama ini aku diam-diam menyukaimu, mungkin jika kamu bisa melihat pesan yang ku kirim kemarin, aku mungkin akan mati karena malu.. tapi, ternyata ... he..hehe" *Arisa Depresi*

Tidak lama kemudian Alat elektrokardiogram (EkG) menunjukkan detak jantung Kasumi semakin kritis. Dan akhirnya berubah menjadi garis lurus yang panjang.

*Piiiiiiiiipppppppppppppppppppp -----------------------------------------

Di tengah malam yang kelam, Tangisan Arisa berubah menjadi keheningan.

Arisa : "Selamat tinggal Kasumi, a... aku ... aku mencintaimu selalu"

*TAMAT

🎉 Kamu telah selesai membaca [Fanfiction] Ichigaya Arisa x Toyama Kasumi - Penyesalan Terakhir 🎉
[Fanfiction] Ichigaya Arisa x Toyama Kasumi - Penyesalan TerakhirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang