🔈 Anak kecil tidak disarankan untuk membaca cerita ini karena mengandung adegan dewasa.
Udah diperingatkan jadi kalian yang menanggung akibatnya sendiri.
***
Happy Reading
.
.
.Hari ini Y/n akan menempuh hidup barunya bersama orang yang ia tak kenali sama sekali.Lelaki yang berbeda tiga tahun dengannya.Ia terpaksa menikah dengan lelaki itu karena orang tuanya tidak sanggup membayar hutang yang sudah berlipat lipat.
Orang tuanya merelakannya untuk menggantikan hutang hutang itu karena lelaki itu yang memintanya.
Siapa yang tak ingin menikah dengan Y/n,wanita yang berperawakan cantik,memiliki tubuh yang seksi ,memiliki sikap yang sopan dan lembut,bahkan dia pintar.
Orang tuanya dengan tega menjual dirinya kepada lelaki yang belum ia kenali bahkan lelaki itu memiliki sifat yang mesum.
Bagaimana tidak disebut mesum jika lelaki itu terus saja menatap bongkahan pantat Y/n.
Namun,jika dengan orang lain Y/n bersikap manis, kebalikannya dengan Lelaki itu a.k.a Changbin,Y/n selalu bersikap dingin dan ketus.
"Berhenti menatapku dengan pandangan mesummu itu" bisik Y/n tanpa mengalihkan pandangannya dari tamu tamu yang bersalaman dengannya.
Changbin terkekeh lalu mengusap lembut Surai hitam Y/n.
"Setelah acara ini,kau akan memohon padaku sayang" ancam Changbin dengan tatapan mesumnya.
Y/n bergidik ngeri dan mencoba melupakan apa yang dikatakan Changbin.
~~~
Kini mereka telah berada dirumah yang akan mereka tempati berdua.
Rumah mewah dengan desain interior yang membuat siapa saja yang melihatnya akan terkagum-kagum.
"Kau tunggu dikamar dahulu,kamarnya berada diatas disebelah ruang Gym" ujar Changbin dan berlalu meninggalkan Y/n.
Rumah Changbin memang dilengkapi dengan Gym,Kolam berenang,satu bar kecil dan sebuah studio karaoke kecil untuk menghibur diri.
Y/n melepas semua perhiasan yang melekat pada dirinya dan mulai membersihkan make up yang digunakannya.
Y/n tersentak ketika ada tangan besar yang melingkar di pinggangnya.
"Inget yang aku bilang tadi sayang" bisik Changbin tepat di telinga Y/n dengan suara rendahnya dan hembusan nafas Changbin yang menyentuh permukaan leher Y/n membuat Y/n menahan nafas nya.
"A-apa yang kau inginkan?" Tanya Y/n gugup,ia tidak berani memutar kepalanya.
"Aku ingin bermain bersamamu sayang, malam ini" Changbin menjilati telinga Y/n dan mengecupnya.
"Eungh....." Y/n menutup mulutnya takut jika ia akan mengeluarkan desahan lagi dan dipastikan akan mengundang sifat mesum Changbin,sedangkan Changbin yang mendengar desahan itu yang keluar dari mulut Y/n membuatnya makin bersemangat.
Changbin memutar badan Y/n.Dan dapat Y/n lihat bahwa Changbin hanya memakai boxer tanpa atasan yang membuat wajah Y/n memerah saat melihatnya.Perut Sixpack Changbin yang mulus tanpa goresan membuatnya berfikiran negatif yang langsung ia buang jauh jauh.
"Wajah kau merah sayang,kenapa?" Y/n menyumpah serapahi Changbin karena telah membuat mata sucinya ternodai.
"Aishh tidak,dasar pria mesum" pekik Y/n.
"Daripada bibir manismu itu dipakai untuk memaki orang,lebih baik dipakai untuk mendesahkan namaku sayang"
Changbin menggendong Y/n ala Bridal style dan membawanya ke kasur King size dan menindihnya.
Y/n menatap Changbin datar dan memukul mukul dada Changbin.
"Lepaskan aku,atau aku akan menendang Junior kesayangan mu itu pria mesum" ancam Y/n.
"Berhenti memaki sayang" Changbin terkekeh dan memulainya.
Changbin menempelkan bibirnya di bibir ranum milik Y/n dan melumatnya lembut.
Sebut saja Y/n bodoh karena dia hanya diam saja tanpa memberontak, padahal dia tidak menyukai Lelaki yang sedang menindihnya itu.
Mulanya hanya ciuman biasa,lama lama ciuman itu menjadi ciuman yang penuh bergairah karena Y/n mulai membalasnya.
Y/n sudah terbawa oleh Nafsu dan dia mulai melingkarkan tangannya dileher Changbin.
Ciuman itu turun ke leher,sesekali Changbin mengecup bahkan menggigitnya sampai berwarna keunguan.
"Euhhh janghhh aaanhhh" desah Y/n yang mampu membuat sesuatu dibawah sana berdiri.
Ehhh author jijik sendiri buatnya-Author
Lanjut
"Nikmati saja sayang" ucap Changbin sambil membuka Gaun yang dikenakan oleh Y/n dan membuangnya ke sembarang arah, sampai Y/n hanya memakai Bra dan Hot pants saja.
"Kau sangat mulus sayang" Changbin meraba Perut Y/n dan langsung mengecup dan membuat tanda tanda disana.
"Ahhhh Changhhh binnnhh jangnhhan" Y/n berusaha menahan dirinya agar tidak mendesah namun jujur setiap sentuhan Changbin itu sangat menggodanya.
"Call me Daddy baby" Lirih Changbin sambil terus menciumi seluruh badan Y/n.
"Pliss,aku mohon aku belum siaphh Changbin" Y/n memohon dan menatap Changbin sayu,dia belum siap untuk melakukannya sekarang.
Suara lucknut itu terus saja keluar dari mulutnya.
Changbin tak mendengarkan apa yang dikatakan oleh Y/n,dia mulai membuka Bra milik Y/n dan mengemuti Nipple Y/n,memilinnya dan menyesapnya.
"Akuhh mohonhh Changhhh ahh" Y/n berusaha memohon terus menerus agar Changbin menghentikannya.
"Hiks...Hiks..." Changbin menghentikan aktivitasnya dan menatap Y/n yang sedang menangis.
"Hey,kenapa menangis sayang" Changbin mengusap pipi Y/n lembut dan mengecup Bibirnya Sebentar.
Tidak ada jawaban dari Y/n.Dia hanya terus terisak yang membuat Hati Changbin sakit.
Changbin berpindah tempat menjadi disamping Y/n dan membawa Y/n kedalam pelukannya.
Mengusap kepalanya lembut dan sesekali mengecup Rambut milik Y/n.
"Aku tidak akan melakukannya sekarang sayang,maafkan aku" Y/n menatap Changbin sebentar lalu memeluknya.Menenggelamkan kepalanya di dada bidang Changbin.
"Terima kasih dan maafkan aku selalu ketus kepadamu dan maaf jika aku belum siap" Y/n kembali terisak.
"Tidak apa apa, sekarang ayo kita tidur,ini sudah malam" Y/n hanya menganggukan kepalanya dan menyamankan posisinya di Pelukan Changbin.
Changbin menarik selimut sampai menutupi badan mereka.
"Good Night and Sweet dream Baby" Ujar Changbin dan mengecup Pucuk kepala Y/n.
End
Gimana gimana,sorry kurang greget,ini pertama kalinya Author buat cerita NC.Jangan lupa Vote, komen nya.Jangan cuma jadi sider😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Stray Kids x You (One & TwoShoot)
FanfictionLangsung baca aja elah,gak usah pake deskripsi. Cast : - All member Stray Kids - (Y/n) 9/9/19