Sesampainya dirumah Kanza membanting badannya dikasur empuknya dan menatap langit-langit kamarnya yang dipenuhi Bintang-Bintang glow in the dark nya , lalu iya menutup wajahnya dengan tangannya dan membanting-banting kakinya ke kasur .
" Aaaagghhh begoo Kanza bodooh ngapain si lo bilang kaya gitu ke Ka Verrel nanti kalau dia menjauh karna ilviel sama gue gimana doong ? :( ." tanyanya pada diri sendiri .~ Skip ~
Pagi yang begitu cerah tapi Kanza yang periang malah terlihat suram .
" Napa muka lu kusut amat kaya topo dapur ." ejek Juna yang muncul dibelakang Kanza sambil acak-acak rambut Kanza ." Aaaahhh bang juna maah capek tau nyisirinnya ." rengek Kanza .
" Kenapa sii masih pagi udah berantem aja kalian ." ucap Mama yang berjalan dari arah dapur membawa nasi goreng kesukaan Kanza dan memberikannya pada Kanza dan Juna . lalu mereka berdua makan dengan tenang .
" Juna berangkat ya mah pah ." Juna mencium tangan mama dan papanya .
" Lah bang gue belom selesai ini ett dah lagian masih pagi ." ucap Kanza .
" Sorry adikku sayang hari ini gabareng dulu yaa kaka mau ada yang diurusin di kampus jadi harus pagi-pagi dan gasempet juga gue anter lo dulu ." ucap Juna yang pergi buru-buru .
" Yah terus gue gimana ?? ." rengek Kanza sambil cemberut .
" Mau papah anterin ? ." tanya papahnya.
" Emm gausah deh pah , kantor papah kan ga searah sama sekolah aku ntar adanya muter-muter . lagian papah bukannya tadi udah dapet telfon ada meeting jam 7 ya ? ." tanya Kanza ." Papah undur aja deh meetingnya nan.." ucapnya terputus karna Kanza .
" No no aku naik angkutan umum aja papah kerja aja cari uang yang banyak buat aku liburan ke london nanti hahaha ." ledek Kanza kepada papahnya lalu ia berdiri dan mencium tangan mama papanya dan langsung kabur .
" Kanza berangkat ya maa paa ."Lalu ia berjalan sampai halte didekat kompleknya beruntung rumahnya tak terlalu jauh ke arah gerbang kompleknya . Sudah 15 menit Kanza menunggu tak kunjung dapat kendaraan jam menunjukan pukul 06:55 " Mampus nih gue kalau telat ." ucapnya sambil menghentak-hentak kakinya ke aspal . Tiba-tiba saja ada motor ninja hitam dengan helm full face berhenti didepannya ia pun kaget .
" Ayo buruan naik ." ajaknya .
" Ih lo siapa , gausah deh gue naik angkot aja bentar lagi juga ada ." tolak Kanza sambil memalingkan wajahnya ." Buruan kalau ga gue tinggal nih ." paksanya sambil menarik tangan Kanza .
" Apaan si lo gue aja gatau lo siapa , jangan sampe gue teriak nih ." menepis tangannya pria itu .
Lalu pria itu membuka helmnya dan Kanza terkejut ." Hahh ka..ka Verrel ? lo ngapain disini ? ." tanya Kanza gugup yang melihat pujaan hati dipagi hari .
" Mau naik apa engga ? gue udah telat nih . Ntar aja gue ceritain dijalan buruaan ." ucap Verrel terburu-buru memakai helmnya lagi .
" Iyaa iyaa gue mau ." ucap Kanza dengan semangat langsung narik tangan Verrel yang tadi memegang stang motor membuat Verrel kaget .
" Ngapain lo ? ." tanya Varrel karna terkejut tangannya ditarik ." Mau naik lah , lo galiat motor lo tinggi kaa susah gue naiknya ." jawab Kanza dengan tanpa dosa .
Verrel hanya mengikuti kata Kanza dan itu cukup membuat Verrel deg-degan ." Apa gara-gara gue pake helm full face ya jadi panas banget muka gue ." Batin Verrel .
Lalu Kanza telah duduk dibelakang Verrel dan Verrel melajukan motornya dan sampai disekolah tepat pada saat bel masuk .
" Ka thanks yaa sumpah gatau gue kalau gak ada lo ." ucap Kanza .
" Hmm .. " balas Verrel dengan cuek dan melewati Kanza langsung berlari kekelas nya diikuti Kanza dibelakangnya ." Naaah dateng juga nih kutu satu ." celetuk Kalandra saat melihat Kanza masuk pintu kelas . Jadi tadi saat Kanza nunggu Angkutan umum Svana sudah memberi tahu bahwa mereka sekelas .
Dan teman-temannya kebingungan melihan Kanza yang terlihat bahagia .
" Ngapa lo ? ." tanya Aislin ." Kepo loo ah ." jawab Kanza meledek .
" Selamat pagi anak-anak saya Ibu Siti wali kelas kalian ibu akan membagikan buku cetak kalian dan memberi jadwal pelajaran kalian , jika ingin ada yang ditanyakan jangan sungkan . mohon bantuannya yaa ." ucap bu Siti .
Lalu mereka pun mulai berkenalan , membagikan buku cetak dan mencatat jadwal pelajaran .
Saat pulang Kanza celingak-celinguk kalian tau lah dia pasti nyari pangerannya ." Udah si kekantin aja ntar juga ketemu lo ah jangan kaya orang bego celingak-celinguk ." ucap Kalandra kepada Kanza .
" So tau lu ah , tau dari mana kalau dia dikantin ." ucap Kanza .
" Yahh za lu bego apa pegimana dah dia kam chatan ama ka Raka ." kata Svana .
" Lah emang udah berjalan ? yaudah kalau gitu buruan ke kantin ." Kanza langsung menarik-narik temannya .
Saat dikantin mereka melihat Verrel squad ditempat biasa mereka .
" Noh kan apa kata gua juga ." kata Kalandra . Mereka langsung memesan makanan dan Kanza langsung menghampiri Verrel squad dengan tanpa tau malu , kalian tau kan Kanza anak yang seperti apa huuuft..." Hai kak ." sapa Kanza ke Verrel .
" Hmm ." jawab Verrel dingin .
" Boleh duduk sini ? ." tanya Kanza .
" Boleh ." jawab Verrel .
Kanza dan teman-temannya langsung duduk berhadapan dengan Verrel squad .
" Hai ndra ." sapa Raka sambil senyum .
" Hai Ka.. " jawab Kalandra melempar senyum juga .
" Nanti jangan lupa ya ." Raka mengingatkan Kalandra dibalas dengan senyuman Kalandra .👇 NEXT
KAMU SEDANG MEMBACA
Hey senior, I'll make you feel love
RomanceKisah lika-liku Verrel sipria dingin dengan Kanza si gadis ceria 💛