|| PROLOG ||

279 28 5
                                    

  Jika kalian berfikir bahwa cerita ini berisi tentang seorang perempuan cantik, kaya raya dan seorang primadona di sekolahnya. Maka sebaiknya tinggalkan saja halaman pertama ini, karena salah satu dari tulisan tersebut tak ada yang benar.

Cerita ini mengisahkan tentang seorang anak perempuan yang rupanya masih di timang antar menawan atau memuakkan, anak yang mungkin saja tak di inginkan hadirnya, anak yang di tekan mati-matian dengan kata-kata pedas dari teman-temannya, dan anak yang mungkin akan mengakhiri hidupnya karena tak tahan lagi.

Jika di lihat-lihat keluarga anak ini tampak begitu harmonis di mata para tetangga, Ayah dan Ibunya yang merupakan pekerja kantoran membuat tetangga memandangnya sebagai anak orang beruang, dan sudah pasti bergelimang kasih, juga sayang.

Namun siapa yang tau, apa yang terlihat nyatanya tak seperti apa yang anak ini rasakan. Ayahnya berhenti bekerja karena terlibat masalah dengan rekan kerjanya, dan Ibunya mengalami kecelakaan ringan di kaki sebelah kanan.

Hidup tak selamanya berjalan dengan baik, ada kalanya kau merasa menjadi  orang yang paling menyedihkan di antara sekian banyaknya manusia, karena kala itu kau belum tau pasti, apa makna hidup sebenarnya, dan apa alasan agar kau tetap bertahan sampai akhir perjalanan.

Teruntuk kalian yang sudah sudi membaca sedari atas, mari terus membaca hingga bagian akhir, agar kelak kau takkan merasa menyedihkan. Melainkan merasa beruntung dan istimewa karena mendapat kesempatan untuk terlahir ke dunia.

So, selamat membaca!

ME! || SLOW UPDATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang