Darti, anak ke-4 dari 7 bersaudara. Hidup di desa dengan keluarga yang pas-pasan. Di umurnya yang baru menginjak 11 tahun, ia harus rela meninggalkan bangku sekolah demi bekerja membantu kedua orang tuanya. Tidak hanya dia, ketiga kakaknya pun hanya mampu mengenyam bangku sekolah dasar saja. Kemudian harus bekerja pula. Entah sebagai buruh di rumah orang, atau berjualan di pasar.
Pagi itu matahari belum bersinar, tetapi ia sudah harus ke peraduan.
"Ti, gek ndang siap-siap! Silak awan lho." (Ti, cepat siap-siap! Nanti keburu siang) Emak yang sudah sibuk dari subuh menyiapkan dagangan yang akan dibawa Darti sibuk mengomel menyuruhnya cepat bersiap.
"Nggih Mak, iki kan yo lagi siap-siap". (Iya Mak, ini kan juga sedang siap-siap)
"Darti budhal nggih, Mak" (Darti berangkat dulu ya Mak)
Dari rumah ke pasar dimana Darti berjualan, jaraknya hanya sekitar 4 km. Ditempuh dengan berjalan kaki, kemudian melewati sebuah sungai besar dengan menggunakan perahu kecil. Sungai yang dulu masih dipercaya oleh masyarakat sekitar masih terdapat buaya didalamnya. Bahkan kadang kala ditemukan mayat yang terbawa arus sungai. Entah mayat siapa, selalu menjadi sebuah desas desus yang tidak jelas faktanya.
Dengan ditemani sepasang sendal bututnya, Darti berjalan kaki sendiri ditengah jalanan yang masih berupa tanah. Beruntung jika musim kemarau seperti ini jalanan kering dan mudah dilewati. Beda ceritanya jika sudah memasuki musim penghujan. Sepanjang jalan yang dilewati, terpampang persawahan yang sangat luas. Udara pun masih sangat sejuk.
Sehari-hari Darti berjualan kue nagasari buatan Emak. Dia harus berjalan sejauh kurang lebih 8 km setiap hari. Walaupun begitu, ia tidak pernah bersedih atau mengeluh. Yang ia tahu hanyalah mencari uang untuk membantu kedua orang tuanya, membantu untuk menyekolahkan ketiga adiknya yang masih kecil. Darti, gadis kecil yang sederhana.
Hingga dua tahun kemudian...
YOU ARE READING
Darti
General FictionDarti. Sebuah kisah tentang perjalanan hidup seorang gadis desa. Tentang kekuatan dan kesabaran yang tiada batasnya.