Hari ini adalah hari keberangkatan Taehyung dan Taeri menuju ke kerajaan Jeon untuk memenuhi undangan mereka.
Jika kalian bertanya-tanya undangan seperti apa, itu adalah undangan khusus dari raja kerajaan Jeon, Jeon Il Pa kepada setiap putra dan putri dari kerajaan terdekat untuk dapat datang dan tinggal selama beberapa waktu di kerajaan tersebut.
Hal ini dilakukan sang raja karena ia ingin putranya untuk memilih salah satu dari Orang-orang yang ia undang. Bukan karena sang putra tidak tampan atau apa, tapi karena hingga saat ini ia tidak pernah sekalipun memikirkan tentang memiliki pasangan untuk dirinya.
Hidupnya hanya dipenuhi oleh urusan kerajaan, baginya peperangan merupakan bagian dari dirinya. Bahkan jika ia sedang tidak berperang sekalipun maka ia akan pergi berburu bersama pengawal setianya, Park Jimin, selama berminggu-minggu lamanya.
Untuk itu sang raja memaksa putranya itu untuk tidak melakukan apapun selama para tamu undangan dari kerajaan lain datang dan tinggal dikerajaannya.
.
Jeon Jungkook.
Putra mahkota dari kerajaan Jeon, sang pewaris utama. Tampan dan memiliki sifat yang disukai oleh rakyatnya, tidak heran banyak anak dari para raja di kerajaan lainnya yang jatuh hati padanya.
Salah satu dari mereka adalah Taeri, anak kedua dari Kim Yongsil yang merupakan seorang raja di kerajaan Kim. Gadis itu pertama kali bertemu dengan Jungkook pada saat menghadiri pesta dikerajaan sebrang. Walau hanya memandang dari jauh, tetap saja ia jatuh hati pada sang pangeran.
Dan sejak saat, Taeri memiliki impian untuk bisa bersama dengan Jungkook, menjadi pasangan hidupnya.
Dan kenapa Taehyung tidak diberikan undangan itu juga?
Itu karena sang raja tahu, kalaupun ia memberikan undangan itu pada Taehyung, ia yakin anak pertama dari kerajaan Kim itu pasti akan menolaknya.
Padahal, jika bisa ia ingin Taehyung yang menjadi pasangan untuk putranya itu. Ia tak perlu repot-repot menyebarkan undangan ke banyak kerajaan hanya untuk mencarikan putranya seorang pasangan.
Ia juga yakin, kalau Jungkook dan Taehyung akan menjadi pasangan pemimpin yang sangat dihormati oleh rakyatnya. Ia mendengar kalau Taehyung sedikit banyak memiliki sifat seperti Jungkook, mereka berdua lebih mementingkan rakyatnya daripada dirinya sendiri. Hal itulah yang membuat raja Jeon yakin kalau Taehyung itu merupakan pasangan yang cocok untuk putranya.
Ia hanya tidak ingin merasa kecewa ketika pada akhirnya Taehyung akan menolak untuk menikah dengan putranya. Sayang sekali.
.
.
"Apa semua sudah siap? " tanya kim Yongsil, ayah dari Taehyung dan Taeri.
"Iya, ayah. " Taehyung dan sang ayah berjalan berdampingan menuju ke sebuah kereta dimana sang adik sedang duduk didalamnya sekarang.
Taeri yang melihat kedatangan sang ayah pun segera berdiri dari duduknya kemudian tirun dari kereta kuda yang akan membawanya ke kerajaan Jeon tersebut.
" putriku, kemarilah. " mendengar panggilan sang ayah, Taeri kemudian berjalan mendekat, berjalan begitu anggun menuju ke tempat dimana sang ayah dan sang kakak berdiri sekarang.
" kenapa kau terlihat sedih, putriku. Bukankah ini semua impianmu, apa kau tidak ingin pergi sekarang, hmm? " mendengar ejekan sang ayah, Taeri justru merasa sedih. Ia pasti akan merindukan ayahnya ini nanti.
Tanpa menjawab pertanyaan sang ayah, Taeri berhambur memeluknya. " aku pasti akan merindukan ayah. "Yongsil tersenyum mendengar ucapan putrinya. " kenapa ayah tidak ikut mengantar ku, sih. "
" maaf, sayang. Tapi kali ini ayah benar-benar tidak bisa ikut denganmu. Ada urusan yang harus aku urus di sini. "
Taehyung hanya memandang keduanya tanpa mengatakan apapun. Ia tahu kalau adiknya itu sangat manja kepada orang tua mereka sehingga walaupun hanya pergi dalam beberapa lama mereka akan saling merindukan satu sama lainnya.
Taehyung sendiri juga merupakan anak yang manja, ia mengakui itu. Hanya saja ia lebih dapat mengontrol dirinya dan juga perasaannya, berbeda dengan adiknya yang akan selalu mengungkapkan segala isi hatinya kepada orang terdekatnya.
" baiklah, sudah cukup acara perpisahan nya. Kalian berdua harus segera pergi sebelum gelap. " ucap sang bunda, Kim Nari.
Taeri melepas pelukannya kepada sang ayah, kemudian ia memeluk sayang bunda sebentar dan masuk ke dalam kereta kuda yang akan membawanya.
"Taehyung? " Taehyung yang akan menaiki kuda nya menoleh kearah sang bunda yang berdiri tepat di belakangnya.
" ya, Bunda. "
" juga adikmu baik-baik, berhati-hatilah di jalan. "
"Hmm, baiklah. Aku akan menjaga adikku dengan baik, bunda tidak perlu khawatir. "
Mendengar ucapan sang putra, kim Nari tersenyum kemudian ia memeluk Taehyung dan mengucapkan sesuatu di telinganya, " kau juga harus menjaga dirimu, " Taehyung tersenyum dan balik memeluk sang bunda lebih erat " jangan terlalu lelah dan cepatlah kembali. "
Taehyung melepaskan pelukannya lebih dulu, sebenarnya iya masih ingin memeluk sang bunda, namun mengingat perjalanan yang akan mereka tempuh masih sangatlah panjang maka ia harus segera berangkat.
" tentu, aku akan menjaga diriku dengan baik. Aku pergi dulu.
Dengan begitu, Taehyung dan adiknya pergi menuju ke kerajaan milik keluarga Jeon. Taehyung yang mengendarai kuda kesayangan miliknya memimpin perjalanan ini, sementara adiknya berada tepat di belakangnya menaiki sebuah kereta kuda yang begitu indah.
Rombongan Taehyung berjalan terus menerus membelah hutan belantara yang memisahkan kerajaan miliknya dan kerajaan milik Jeon. Entah kenapa perjalanannya ini membuat Taehyung merasa aneh.
Mereka terus berjalan hingga tiba-tiba sesuatu mengenai salah satu pengawal nya.
Seseorang telah menyerang mereka. Tapi siapa? .
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
