Dirrno_Dita,Randi,rio,nayla,dilon

4 0 0
                                    

  Kali ini gue udah gak bisa mengelak dengan pertanyaan yang diajukan sama bu guru,yang ngajar matematika di sekolah gue. Dia ibu Tuti. Bu tuti jelas kejam banget. Gak berani gue ngeliat matanya. Ogah banget kalau harus disuruh maju buat ngerjain soal yang nyaris bikin otak gue pecah. Jujur,Gue lebih milih jadi Budak cinta Gih,ketimbang jadi murid bu tuti.
   Kenalan dulu yah,Nama gue Lisa. Angelica Lalisa Lengkapnya. Menurut orang gue polos,Enggak tau ajah Betapa bangsatnya Otak gue hehehee. Pagi ini nyaris gue Ditahan sama guru terkejam di sekolah gue. Syukur aja tuh ada si ketua kelas♡ pahlawan banget deh.

~ Dari Koridor sekolah ~
  Randi terus merhati'in lisa dari kejauhan. Walaupun sering mengusil lisa,namun Randi selalu mengawasi lisa agar tidak berbuat sesuatu yang aneh. Namun kali ini dia melihat sesuatu yang berbeda. Tidak seperti biasanya,lisa berjalan tertunduk melewati sekelompok gadis yang sedang tertawa ria. Salah seorang gadis itu adalah sosok yang tidak asing bagi randi.
"Nayla?" Batin Randi bertanya.
" Di,Ke kelas yuk. Ngapain mandangin kaka kelas? Suka lo yah?" Ucap Dilon sembari merengkuh pergelangan tangan randi. Kali ini Randi tidak bereaksi dan terus menatap.
   "Kenapa?" Seru seorang gadis dengan Rambut yang diikat setengah. Di tangannya terdapat sebatang ice cream yang hampir meleleh.
"Dasar aneh" ucap Randi seraya berlalu meninggalkan. Randi Danuarta,Salah seorang siswa Kece di sekolahan. Dengan tampang yang cukup terbilang Ganteng,Randi juga sosok yang suka bergaul dan lucu. Sayangnya,Randi tidak menyukai Dita. Primadona sekolah Yang terbilang cukup populer. Aneh memang. Dita cantik,Baik,Dan populer. Dan entah randi sangat membenci gadis ini. Gadis yang memegang ice cream meleleh.
  Kali ini di kelas Lisa terdiam dalam bisu kaku. Di tangannya,ia meremas segumpal Tisu. Ekspresi itu bercampur aduk,seakan ingin marah namun tidak mampu. Beberapa minggu lalu,Ia dicari oleh sekelompok kaka kelasnya.
  "Lisa" seru dita menggelegar
"Njir. Gue gak budek anj*ng"
"Kalo elo gak budek,elo gak bakal diem waktu gue Teriak kayak orang kesurupan tadi" sahut dita seraya tertawa. Itulah dita,dengan segala aksi konyol.
" Emang napa?" Tanya dita lirih
"Udah gak tau deh. Pokoknya kesel gue lama-lama sama si Rio. Pacarnya Nyari gue mulu!" Sungut Lisa.
"Si Nayla? Kaka kelas sok cantik itu?"
" yah gitu deh"
"Emang Kenapa sih? Elo sama Rio kan udah lama banget putusnya"
"Dia itu nyindir gue terus. Malu nih"
" yaelah,gak usah dipikirin kali Lis. Anggap ajah Dia anjing yang lagi minta makan" HHAHAHAHAHA kali ini tawa lisa meledak. Dita seakan sedang menghibur dengan sebuah perumpamaa'an. Namun tak masalah apapun caranya,Lisa udah bahagia. Dan dita terus beraksi konyol. Entah kapan itu berhenti:(

LALISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang