"Hei," sapa Farren dari belakang.
"Apa?" Tanyaku padanya.
"Minggu depan ada lomba basket nih, lo ikutan ya" ajak Farren padaku.
"Bukannya orangnya sudah pas? Ngapain gue di ikut-ikutin segala?" Tanya ku lagi.
"Brian kaki nya kesleo waktu latian. Lagian lo kan juga jago main, ikutan aja deh. Plis! Bantuin tim gue." Pinta Farren.
"Suka banget ya lo nyusahin hidup gue"
"Yaudah, besok gue tunggu di lapangan."
"Eh, gue belum bilang iya kok"
"Itu udah bilang, nanti jemputin Lina ya. Gue mau ngater Raina pulang" teriak Farren sembari menjauh dari ku.
Dasar. Emang gue siapa, main suruh-suruh aja.
"Lo gapapa Za?" Tanya Deff yang tiba-tiba menghampiriku.
"Eh, gapapa kok. Ada yang salah ya sama gue?" Tanya ku heran.
"Hidung lo, berdarah" ucap Deff.
"Eh"
......
"Jadi kakak lagi yang jemput Lina?" Tanya Lina sembari memasuki mobil.
"Iya, Farren ada urusan. Jadi minta tolong ke kakak."
"Kak, sekalian nanti masakin makanan enak ya buat Lina. Kak Farren sekarang suka pulang malam dan ngga pernah bawain makanan. Kadang kak Raina dateng sih, bawa makanan juga, tapi masakannya ngga enak. Lina ga Suka" terang Lina panjang lebar.
"Lah, Raina sering datang ke rumah?" Tanya ku heran.
"Iya kak, suka masuk ke kamar nya Kak Farren lagi. Lina ngga boleh ganggu"
"beneran?"
Oh jadi sudah seperti itu.
"Iya kak"
"Ya udah nanti kakak masakin yang enak buat kamu. Oh iya Lin, masalah di rumah sakit kamarin. Kamu ngga bilang sama Farren kan?" Tanya ku pada Lina.
"Mau bilang sih kak,tapi ngga ada waktu ketemu kakak." JaWab Lina.
"Tolong rahasiakan ke dia ya. Kakak ngga mau dia kuatir😁" ucapku.
"Iya iya, santai aja kak"
......
"Aku pulang"
Waktu menunjukkan pukul 21.45 wilayah sekitar.
"Lin, kakak bawain makanan nih." Teriak Farren lagi.
"Telat! Lina uda kenyang" jawab Lina sembari turun tangga menghampiri Farren.
Farren berjalan menuju dapur. Dia menemukan dapur yang bersih dan meja yang penuh dengan makanan.
"Tadi Kak Zara yang bersihin. Yang masakin juga. Aku ikut bantuin dia kok." Kata Lina sebelum Farren mulai bertanya.
"Oh begitu,baguslah."
"Tadi kak Zara bilang, besok dia juga mau bantuin tim kakak"
"Oke makasih ya. Ini makanan, aku makan. Trus yang baru aku beli buat sarapan besok."
"Iya kak"
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
FriendZone
Random[17+] [Slice of life, drama, romance] Ketika aku mulai bahagia dengan kehidupan baruku, ketika itulah semuanya direnggut oleh sahabat lamaku yang tiba-tiba muncul dan menghancurkan semua harapanku. Aku senang kalau Raina adalah orang itu tapi aku...