KALA SANG FAZAR MENYAPA - (Cerita Baru Yang Ditulis Di Lapak Lama)

7. Senyum Termanis

Yoyoyoyooo,,puza kembali dengan part barunyaaa😎jangan sampai kelewatan yaak..ikuti hingga akhir ceritanya,jangan lupa klik bintang dibawah dan komen sebanyak-banyaknya biar puza semangat terus buat lanjutin part demi partnya (whuaahahaha dah kaya kak.ricis aja gua)😅Selamat membaca.ENJOOY🤘

🍁🍁🍁

In Class

Kini Kevin telah kembali ke kelasnya.Disaat dia akan memasuki kelas,dia mengintip jendela terlebih dahulu untuk memastikan apakah Bu Dian masih ada dikelasnya atau tidak.Kebetulan saja Bu Dian sedang keluar.Sehingga Kevin bisa lolos masuk kedalam kelasnya sambil membawakan tas Shilfa dengan santai.

Tanpa basa-basi,Kevin langsung saja menyimpan tas tersebut di meja Shilfa.

Sandra teman sebangku sekaligus sahabat Shilfa itu menatap Kevin dengan penuh tanya.

"Kenapa lo?Kek baru liat orang ganteng aja."tanya Kevin dengan sikap so gantengnya itu (tapi emang bener ganteng tooh😍)

"Diiih siapa yang liatin lo?"balas Sandra dengan sengit

"Noh,noh.Ngeliatin mulu.Jangan diliatin terus,entar kalo lo jatuh cinta kan bisa berabe jadinya."

"Pede banget anjir.Lagian gue liatin lo itu gue heran.Kenapa ini tas bisa ada di lo?Yang punya nya kemana?Atau jangan-jangan lo ngambil kantong Shilfa diam-diam ya?"

"Eh mak rempong,kalo ngomong jangan ngawur lo ya.Gue tadi kebawah ketemu sama yang punya nii tas.Dia telat dateng kesekolah.Jadi gue bantu buat bawain tasnya,biar dia kagak ketahuan sama para serigala.Kan bisa bahaya kalo ketahuan serigala."

"Hah?serigala?siapa?"

"Siapa lagi kalo bukan Bu Dian.😆"

Petrok..

"Bego lo!Dah sana balik kemeja lo."

Kevin pun kembali kemejanya sambil mengusap bagian kepala yang kena getokan maut dari Sandra.

Disisi lain,Shilfa masih saja berjalan dengan santai menyusuri koridor dilantai 2.Kebetulan kelas Shilfa ada dilantai 3,sehingga ia merasa lelah karena terus menaiki anak tangga yang tak bisa dihitung itu.Akhirnya,sebelum menuju ke kelas,ia pergi ke kantin bersih terlebih dahulu.(udah telat malah jajan.Jangan ditiru ya,hehehe)

Sesampainya dikantin bersih milik sekolah,Shilfa langsung menuju kulkas yang berisi minuman dingin.Setelah mendapatkan minuman yang ia inginkan,Shilfa segera membayarnya kekasir.Namun,saat Shilfa sedang membayar minumannya,seseorang datang memanggil nama Shilfa dengan sebutan PHO.

"Heh PHO.Gatau malu banget sih lo deket-deket sama pacar gue.Jadi cewe tuh jangan kegatelan dong!Jangan mentang-mentang gue gak sekelas sama Kevin,dan gue gak tau apa aja yang udah lo lakuin sama dia.Jadi cewe kok gampangan banget sih!"Ucap wanita yang bernama Salsa itu.

"Maksud lo apa?Lo ngira gue yang ngerebut Kevin dari lo,hah?Gue sama dia gak ada hubungan apa-apa.Dan semua cerita yang lo denger entah darimana itu semuanya bohong.Puas lo!"Balas Shilfa sambil pergi meninggalkan Salsa dan gengnya itu.

"Liat aja,gue bakal buat perhitungan ama lo."Ucap Salsa pelan namun masih terdengar oleh Shilfa.

"Kagak takut gueeee,"Balas Shilfa dengan teriak.

🍁🍁🍁

Setelah kejadian dikantin barusan,Shilfa tidak fokus mengikuti pelajaran dikelasnya.

Bukan karena dia takut akan perkataan Salsa,toh buktinya dia gak ada rasa sama sekali pada Kevin.Yang ada laki-laki tersebut yang terus-menerus mengejar Shilfa.(Pd banget yaah,wkwkwk)