06 — Daddy's Day Out
Ruang tunggu bandara begitu berisik saat ini. Saat speaker mengumumkan bahwa penerbangan rute Jakarta - Jepang akan segera berangkat, Ayah dan anak ini segera bersiap.
Ayah segera menyiapkan kopernya, disusul sang anak yang ribet sendiri mengantar sang Ayah ke pintu keberangkatan.
"AYAH HATI-HATI!!!" teriak Yoonbin, sambil sok ngelap ingus.
"AYAH KALO UDAH SAMPE KABARIN KITA LOOOOH." si sulung, Yohan pun menambahkan.
"AYAH JANGAN LUPA OLEH-OLEH!!!" Guanlin, yang paling semangat urusan oleh-oleh.
"BYE-BYE, AYAH!!!" dan Nayoung, yang agak waras karena dia cuma dadah-dadah sambil senyum.
Nggak kayak abang-abangnya yang sampai lompat-lompat nggak jelas.
Ayah sebenernya agak gimana ya, diliatin orang banyak. Tapi yaudah deh. Untung anak sendiri kan.
"IYA IYA IYA IYA. Ayah masuk ya." balas Ayah yang disahut anggukan tak rela oleh anak-anaknya.
Ayah pun menghilang dari pandangan mereka.
Yoonbin balik badan, menatap abang serta adik-adiknya. Ekspresi yang tadi kayak nggak rela, perlahan berubah dengan senyum miringnya.
"Oke, sekarang kita ngapain?" tanyanya.
Yohan menyeringai, "Misi pertama dong. Semua bersiap di posisi masing-masing."
❁
"BANG BEN NGGAK BOLEH CURANG IH."
Suara teriakan super cempreng milik Guanlin yang biasanya fals itu membuat Yohan melirik Yoonbin sebentar, lalu menekan tombol pada earphonenya.
"Big Boss memanggil. Bento, gimana tadi kesepakatannya? Over." ucap Yohan sambil mendekatkan mic earphone tersebut ke mulutnya.
Yoonbin mendengus, melakukan hal yang sama pada earphonenya. "Yoonbin Bang, bukan Bento. Tapi, Alien duluan yang mulai. Over." sahutnya males.
Guanlin nggak terima, ikut menekan tombol di earphonenya dan mulai bicara lewat mic. "Tolong camkan di otak kecilmu itu, Bento. Alin aja nggak pake huruf 'E'. Masalahnya, lu bunuh gua duluan over!!!"
Yoonbin melepas earphone di telinganya lalu menaruh handphonenya begitu saja di karpet.
"Jangan kurang ajar ya gua abang lu!" ancamnya galak, sambil nunjuk Guanlin tentunya.
Guanlin ikutan nggak terima, bales melotot ke abang selisih dua menitnya itu.
Nayoung yang ngemil sambil nonton larva melengos malas, "Hadeh, bacot banget."