My Posesif Cold Prince

chapter 14 larangan

Kring kring

Suara Bel pulang berbunyi

"Oke anak -anak pelajaran Hari ini cukup sekian, Terima Kasih " ucap pak bono

"iya pak" ucap murid murid serentak

Karena zahra masih belum selesai nyatat tulisan di papan tulis.

Jadi ia harus menyelesaikan nya sampai selesai

" ra lo pulang bareng siapa? " Tanya chika

" nggak tau, Nathan mungkin " jawab zahra.

" yaudah Kita duluan ya " ucap kesya

" iya duluan aja bentar lagi gue selesai" ucap zahra

"bye"

"bye"

" ehmm " dehem seseorang

Membuat zahra menengok ke atas. Ternyata orang itu adalah nathan

" eh nathan " ucap zahra

" Aku tungguin dari tadi di parkiran, ternyata di kelas " kesal Nathan

" ini aku lagi nyalin, bentar lagi selesai kok " jawab zahra

" ya aku tungguin "

" nggak usah, mendingan kamu pulang aja,takutnya nunggu lama " ujar zahra

"aku ini pacar kamu, Jadi ya nggak masalah buat aku kalau cuma nungguin kamu " cerocos Nathan

" iya deh " pasrah zahra

Setelah beberapa menit Akhirnya zahra selesai mencatat nya

Lalu ia mengajak Nathan pulang

" than pulang yuk dah selesai aku " ajak zahra

" oh udah, ayo " ucap Nathan seraya menggandeng tangan zahra dan pergi ke parkiran.

Di perjalanan pulang zahra melihat tukang es krim di pinggir Jalan .

Tiba tiba ia kini ingin makan es krim

" than than stop " ujar zahra

Nathan pun memberhentikan mobil nya

" apa " Tanya Nathan

" aku pengen es krim " ujar zahra

" nggak nggak nggak boleh nanti kamu sakit " ucap Nathan

" apa an sih cuma es krim doang " jawab zahra kesal

" beliin ya ya ya " rengek zahra

"nggak ra " titah Nathan

" ih kamu mah " ucap zahra cemberut

" iya deh boleh, tapi cuma Kali ini aja lain Kali nggak boleh " ucap Nathan pasrah

" yeyy Makasih " ucap zahra saking seneng nya ia sampai sampai memeluk nathan dari samping

Seketika zahra yang sadar Akan situasi langsung melepaskan pelukan nya

"maaf " ucap zahra

" nggak papa seneng aku malahan " ucap Nathan sambil tersenyum

" ihh yaudah ayo beli es krim" girang zahra

"iya " ucap Nathan

Nathan kembali mengendarai mobilnya Setelah tadi membeli es krim untuk zahra

Sedangkan disampingnya zahra sedang menikmati es krim nya tanpa mempedulikan nathan

" ih enakya es krim nya sampai sampai yang disini dilupain " sindir nathan

Tapi zahra tidak menghiraukannya dan melanjutkan makan es krim nya

Nathan pun hanya memutar bola mata nya malas

" aku masuk ya, hati hati dijalan " ucap zahra Setelah sampai di depan rumahnya

" iya Aku duluan ya bye " ujar nathan

Zahra memasukki rumahnya, entah kenapa sedari tadi saat disekolah kepala nya terasa sangat pusing

Zahra lalu menaiki tangga dengan perlahan Dan masuk ke kamarnya

Karena badannya Terlalu lengket Akhirnya ia memilih langsung mandi

Selesai mandi, kepala nya terasa sangat pusing

Akhirnya ia memilih untuk langsung tidur Dan menyelimuti tubuhnya lalu
ia tertidur

Tidur zahra tergangu karena Suara brisik yang ada di handphone nya

Ia pun membuka matanya, tapi sakit malah semakin mendera kepala nya

Tapi ia tetap menggambil HP nya Dan dilihat nya ada telpon dari Nathan

Nathan is calling

"halo ada apa than "

"kamu tuh kemana aja aku sms nggak dibales, aku tuh khawatir sama kamu"

"iya maaf aku tidur dari tadi pulang sekolah "

Huh terdengar helaan nafas dari sebrang Sana

" yaudah lain Kali kabarin aku ,jangan buat aku khawatir "

"iya maaf "

"kamu udah makan belum "

"udah kok"

"bohong kamu aja tadi Bilang ketiduran dari pulang sekolah "

"iyaiya Aku belum makan "

"makan ra nanti magg kamu kambuh "

"iya habis ini "

"sekarang ra "

"gimana mau sekarang kamu aja masih telpon "

"yaudah aku matiin telpon nya kamu makan dulu,. Good night baby "

" idih Alay, yaudah bye "

Tut

Suara sambungan telpon berakhir

"Dasar, Dia yang telpon dia yang matiin " gerutu zahra

"males gue turun makan ,mana kepala gue Tambah pusing lagi " ucap zahra

Ia pun memilih kembali tidur Karena kepala nya semakin pusing

Hingga tak lama kemudian ia sudah terlelap Dan mulai menjelajahi mimpinya

Huh aku update lagi 😊

Lanjut nggakk nih, tapi Kasih Suara dulu sama komen nya biar aku punya semangat buat nulis hehehe

See you next part