Dream Or Real

1- Prolog

Kamu adalah salah satu kejutan yang tersimpan di balik indahnya kenyataan. Bagaikan cahaya di tengah gelap dan bintang di tengah malam.
~ Marsha Rizka Aulia

Aku terlalu terlena dengan dunia hitam ku, sampai aku tidak sadar bawah dunia warna warni mu lebih meyenangkan.
~ Satya Rizarendra

Jika aku cahaya di tengah kegelapan, maka kamulah kegelapan yang sedang ku beri cahaya dan malam yang sedang ku hiasi oleh bintang.
~ Aditya Wiliam Bagaskara

                                    •••

Jika di dalam cerita fiksi salah satu perempuan yang terlambat akan di tolong oleh badboy dan menjadi pacar nya maka kejadian ini bertolak belakang dengan apa yang terjadi dengan perempuan yang satu ini. Bayangkan saja! hari pertama sekolah dia harus berhadapan dengan cowo gila yang terus berbicara tanpa henti.

Marsha Rizka Aulia atau yang lebih sering dipanggil shasa mendengus sebal melihat kaka senior nya yang terus-menerus berbicara tetapi tak juga sampai ke inti.

"Bisa langsung kasi hukuman aja ga? Capek tau ka shasa berdiri disini hampir satu jam"

" Jadi nama lo shasa, bilang dari tadi kek jangan diem aja. Kan kalau bilang dari tadi gue ga harus panjang lebar nyari topik biar tau nama lo. Oh ya, lo cantik, kenalin nama gue Aditya Wiliam  Bagaskara tapi biar ga panjang kaya rel kereta jadi lo manggil gue Adit aja. Eh info aja ni ya, gue itu cowo yang paling ganteng di sekolah ini jadi lo itu salah satu perempuan yang beruntung bisa kenalan sama gue" Adit melipat tangannya dengan bangga sambil mengedipkan sebelah matanya yang membuat siapapun yang melihatnya akan mual seketika.

" Iya iya ah, shasa itu capek tau dengerin kaka ngomong mulu sesekali kasih shasa kesempatan ngomong kali kak, maaf ni ya shasa ga sopan tapi bisa langsung kasih hukuman aja ga ka?" Ucap shasa berteriak karena terlalu lelah menghadapi senior yang gila ini.

" Gue ga berhak ngasih lo hukum sa. Yaa, gue tau sih lo itu emang ga mau jauh-jauh dari gue tapi ya mau gimana lagi, ngehukum orang yang terlambatnya bukan tugas gue jadi nanti bakal ada panitia yang ngehukum lo dan itu bukan gue" ucap nya yang seketika ingin membuat shasa membunuh orang ini, bayangkan saja dia sudah berdiri di sini hampir satu jam mendengarkannya berbicara tetapi ternyata bukan dia yang bertugas menghukumnya. Jadi dia berbicara panjang lebar itu tak ada untungnya dan kalian harus tau bahwa ini adalah sebuah bencana bagi shasa.
Sekarang dan selamanya.

                                    •••
Cerita abal-abalan yang ku harapkan akan menjadi cerita kesukaan.

Salam dari penulisan amatiran ✋
Vote and komen babeee😙

TATA TITI TUTU😚

Ig: rtriaventi_3