Tabungan ku dan Renjun ditambah penghasilan Renjun dari penjualan aplikasi nya sangat cukup untuk kembali sebuah apartemen kecil untuk kami berdua
Saat makan malam semalam. Kami berdebat lagi. Setelah Renjun mendengar aku ingin membeli sebuah tempat tinggal untuk kami. Dia bersikeras untuk menggunakan uangnya.
Dan akhirnya aku mengalah setelah melihatnya marah. Aku tau dia sangat ingin membantu ku. Dan untuk saat ini aku terima. Karena aku benar benar benci tinggal di rumah mama ini.
Hari ini adalah hari libur akhir pekan. Renjun berencana ikut dan membantuku bekerja. Dia biasa melakukan itu dengan alasan ingin bermain dengan Luhan.
Aku membersihkan meja dan seluruh ruangan. Ini masih pukul sembilan pagi. Dan masih sangat sepi yang berkunjung.
Pintu terbuka dengan suara lonceng berdenting pelan. "Selamat pagi, manis". Suara Oh Sehun.
Aku kembali melanjutkan pekerjaan setelah menjawab sapaan nya. Renjun keluar dari dapur dan menghampiri nya.
Mereka terdengar membicarakan laptop pemberian Sehun kemarin. Dan Renjun meminta pendapat tentang sesuatu yang tidak kupahami.
"Kudengar kau akan pindah rumah? Sudah mendapatkan tempat tinggal?" Luhan Tiba tib datang.
Aku menggeleng. "Sore ini aku akan mencarinya bersama Ren. Aku izin pulang awal, okay eonnie?"
Dia tersenyum manis. Wajah nya sangat cantik jika tersenyum. Apalagi mata rusa nya yang cantik itu.
"Ada apartemen kosong di kawasan tempatku tinggal. Kau mau kesana? Tempatnya sangat cocok untuk kalian berdua. Dan benar benar nyaman."
Aku berpikir sejenak. Tempat itu memang menjadi tujuan awalku. selain nyaman, jarak menuju sekolah pun tak jauh. Apalagi menuju tempat bekerja.
Aku menoleh pada Luhan dan mengangguk setuju. "Aku akan kesana."Dia bersorak senang. "Aku akan menemanimu. Pemilik nya teman Sehun dan aku mengenalnya."
Aku mengangguk. Lalu, Luhan menarikku menuju meja Renjun dan Sehun. "Sore ini kita pergi bersama mereka yah mencari apartemen. Dan kita akan ke bangunan milik Chanyeol."
Sehun menatapku penuh tanya. Aku hanya diam lalu dia mengerti dan mengangguk. "Disana adalah pilihan bagus, Soo. Jangan pikirkan masalah biaya. Disana kujamin sangat murah dan nyaman. Pemiliknya seperti abang bagiku."
Aku hanya mengangguk. Yah seperti inilah mereka. Sangat baik padaku bahkan menganggu sebagai keluarga mereka. Apalgi orang tua Luhan yang sangat memberi perhatian padaku dan Renjun jika kami berkunjung kesana.
🐧🐻
Apartemen yang benar benar bagus. Tidak besar namun sangat cocok untukku dan Renjun. Aku dapat melihat wajah bahagia Renjun ketika mengamati setiap inci ruangan.
"Bagaiman? Suka?" Tanyaku ketika dia menghampiri ku setelah masuk kesebuah kamar.
Dia mengangguk bahagia. "Noona suka dengan senja dan selalu menikmatinya jika ada waktu. dan disini noona bisa menikmatinya sepuas hati. Ada balkon yang bisa noona pakai."
Aku tertawa pelan. "Iya, kau benar. Kita ambil ini? Atau masih mau lihat yang lain?"
Dia menggeleng. "Ini saja, noona. Ini sangat cocok."
"Baiklah." aku berbalik. Ada Sehun dan Luhan disana. Sebelumnya mereka juga melihat lihat. Ada seseorang yang baru kukenal sebagai pemilik bangunan ini. Park Chanyeol.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You Right✔
FanfictionKehadiranmu sudah membuatku bahagia tanpa kau berbuat apapun. Tetaplah seperti itu, walau untuk keterpaksaan. Jika kau ingin aku bahagia... KaisooGs DoKyungsoo KimKai