Hari Pertama Jihyuk Sekolah

1.5K 112 0
                                    

Jihyuk yang tengah asyik bercerita kepada Jieun, mengernyitkan keningnya saat menyadari sesuatu. Setelah meletakan kembali guling di sisi kiri Jieun, eommanya selalu berpesan untuk meletakan guling di sisi kanan dan kiri Jieun agar tidak terjatuh dari kasur, Jihyuk segera turun dari kasur kedua orang tuanya dan berlalu menuju ke pintu kamar mandi.

Knock knock knock

"Appa Appa Appa Appa Appa" panggil Jihyuk dengan tangan yang tetap mengetuk pintu kamar mandi.

Selang berapa menit, Sehun keluar dengan piama tidurnya yang kembar dengan Jihyuk.

"Ada apa Jihyuk-a? Kenapa mengetuk pintu seperti itu heum?" tanya Sehun setelah membawa Jihyuk ke gendongannya membuat Sehun sadar jika Putranya ini semakin tumbuh besar setiap harinya.

"Appa, besok kan Jihyuk bersekolah" adu Jihyuk membuat Sehun menganggukan kepalanya seraya menyibak poni Jihyuk.

"Iya. Besok adalah hari pertama Jihyuk bersekolah di Taman Kanak-kanak. Lalu ada apa?" ujar dan tanya Sehun.

"Jihyuk belum menyiapkannya Appa" ujar Jihyuk membuat Sehun menepuk dahinya serta Jihyuk yang juga melakukan hal yang sama.

"Kau benar sayang, ayo kita siapkan keperluanmu untuk ke sekolah" ujar Sehun seraya menurunkan Jihyuk yang langsung berlari ke luar kamar.

Sebelum ikut menyusul Jihyuk, Sehun meraih tubuh Jieun ke dalam gendongannya. Sehun takut jika Jieun ditinggal sendiri, Putri kecilnya nanti akan terjatuh dari kasur.

Begitu tiba di ruang belajar, Sehun dapat melihat Jihyuk yang sibuk memasukan banyak buku beserta mainan.

"Tidak perlu membawa banyak buku dan mainan Jihyuk-a" tegur Sehun yang melihat Putranya memasukan banyak buku ke dalam tas.

"Tapi kan Appa, Jihyuk ingin mewarnai banyak gambar dengan teman-teman baru Jihyuk nanti, Jihyuk juga ingin bermain dengan robot-robot Jihyuk dan Jihyuk ingin dibacakan cerita juga oleh guru baru Jihyuk" ujar Jihyuk dengan semangat membuat Sehun mengulas senyum dan mengusak surai Putranya itu.

"Iya Appa mengerti. Di sekolah kan Jihyuk akan belajar banyak hal. Di sekolah nanti juga akan ada banyak buku untuk mewarnai, buku-buku cerita yang akan dibacakan oleh guru dan banyak mainan yang bisa dimainkan Jihyuk bersama dengan teman-teman baru Jihyuk nanti" jelas Sehun lembut membuat Jihyuk menganggukan kepalanya dengan tangan yang memegang dagu, membuat Sehun merasa gemas dengan tingkah Putranya yang seperti orang dewasa saja.

"Jadi, Jihyuk tidak perlu membawa banyak buku dan mainan?" tanya Jihyuk.

"Jika Jihyuk ingin membawanya, boleh kok. Asalkan hanya satu buku mewarnai, satu buku cerita dan satu mainan saja. Jihyuk juga harus membawa satu buku tulis kosong untuk belajar menulis angka dan huruf dan jangan lupakan tempat pensilnya. Mengerti?" jelas Sehun yang dijawab anggukan oleh Jihyuk.

Selagi Jihyuk sibuk mengeluarkan kembali buku-buku dan mainannya dari tas serta memilih mana yang hendak dibawanya, Sehun menyiapkan alat tulis untuk dimasukan ke dalam kotak pensil.

"Sudah memutuskan mana yang ingin dibawa?" tanya Sehun.

"Sudah" jawab Jihyuk riang seraya menunjukan buku mewarnai yang dibelikan oleh Kyungsoo Samchon, buku cerita yang dibelikan oleh Joy Imo dan mobil polisi yang dibelikan oleh Xiumin Samchon.

Sehun menganggukan kepalanya dan membantu Jihyuk untuk menyiapkan keperluan yang harus dibawa ke sekolah.

"Sudah siap. Sekarang saatnya untuk memilih sepatu" ujar Sehun.

Jihyuk segera berlari keluar menuju ke kamarnya dan Jieun diikuti oleh Sehun dibelakangnya.

"Appa. Appa tahu sepatu yang sama dengan Jaehyun hyung?" tanya Jihyuk menatap bingung sepatu dan kotak-kotak sepatu yang tersusun rapi di rak.

Oh Family [ON HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang