Lisa
Daniel
Bunyi petir yang menggelegar membuat Lisa sangat terkejut
"Ahkk eomma!!!"teriak Lisa
Hujan terus turun dengan derasnya disertai dengan bunyi petir yang menggelegar awan hitam yang membuat siang ini menjadi gelap
angin kencang yang berhembus menjatuhkan daun berserta ranting pohon
Di rumah Lisa hanya sendiri kedua orang tuanya sedang keluar negeri karena urusan bisnis
Biasanya Lisa di rumah bersama dengan kakak lelakinya yaitu Kang Daniel, tapi kakaknya itu sedang di kampus
"Oppa cepatlah pulang aku takut"lirih Lisa
Lisa membungkus tubuhnya dengan selimut untuk mencari kehangatan untuk tubuhnya karena cuaca saat itu sedang dingin
Tidak lama terdengar suara bel rumah berbunyi 'ahh, itu pasti oppa' batin Lisa
Lisa pun turun dari lantai dua ke lantai bawah untuk membukakan pintu, bukannya melihat oppa nya Lisa malah melihat dua orang bertubuh gagah, bisa ditebak bahwa itu adalah polisi
"Selamat siang, apakah ini benar alamat rumah Kang Daniel?" tanya polisi
"Iya ini memang rumah Daniel saya adiknya, memang ada urusan apa bapak kemari?" tanya Lisa
"Kami kemari untuk memberitahukan bahwa saudara Daniel kecelakaan dan meninggal di tempat kejadian" jelas polisi
"Tidak mungkin oppa ku tidak akan meninggalkanku, kalian semua pembohong!!" teriak frustasi Lisa karena tidak bisa menerima kenyataan ini
"Oppa ku tidak akan pernah meninggalkanku sendirian"ucap lirih Lisa
"Mba bisa melihat mayatnya di rumah sakit, mari ikut kami!"ajak pak polisi
Lisa pun ikut dengan polisi ke rumah sakit untuk memastikan bahwa yang dikatakan oleh polisi itu benar
Setelah sampai rumah sakit Lisa langsung mencari dimana ruang mayat setelah menemukannya Lisa langsung masuk kedalam ruangan itu
Lisa membuka kain yang menutupi mayat kakaknya pedahal ia masih tidak percaya bahwa itu kakaknya
Dan Lisa benar benar terkejut bukan main ternyata itu adalah mayat kakaknya
"Oppa kenapa bisa begini, Oppa bilang kepada ku bahwa oppa tidak akan pernah meninggalkanku" ucap Lisa dengan air mata yang sudah turun
"Oppa bangun oppa~, hiks hiks hiks"ucap Lisa sembari menangis pilu...
Tidak lama eomma dan appa Lisa datang dari arah pintu
"Sudah Lisa ikhlaskan oppa mu, pasti dia akan sangat sedih bila melihat mu seperti ini" ucap appa Lisa
"Tapi appa oppa sudah berjanji padaku, bahwa dia tidak akan pernah meninggalkanku tapi sekarang dia mengingkari janjinya hiks hiks hiks" ucap Lisa sembari menangis
"Appa tahu itu tapi kamu harus mengikhlaskan kepergiannya, agar dia tenang di alam sana" ucap appa Lisa
Lisa pun hanya bisa menerima kenyataan bahwa oppa nya telah tiada, apa yang bisa ia perbuat ini sudah takdir yang tidak bisa diubah oleh siapapun
Hari pemakaman pun tiba Lisa hanya bisa menatap foto oppa nya yang telah meninggalkannya
"Oppa semoga kau bahagia di sana" lirih Lisa
***
Begitulah hidup tidak akan pernah ada Happy ending karena bila saatnya tiba orang yang sangat sayang bahkan cinta kepada kita akan meninggalkan kita pada akhirnya, entah kita terlebih dahulu atau mereka semuanya akan menjadi sad endingKlik
⬇
⬇
⬇