Love You Right✔

20. Thats Okay

Pernikahan Luhan dan Sehun dilaksanakan di ruang terbuka. Tepatnya di rofftoop perusahaan Sehun. Disana memang di disain khusus untuk pesta.

Ini adalah musim panas. Dan cuaca malam hari sangat indah dengan bintang bertaburan di langit. Kyungsoo mengenakan gaun merah dengan bahu terbuka. Berulang kali aku melarang nya. Namun, ia sama sekali tidak mendengarkan ku. Itu gaun yang ia beli bersama Baekhyun. Jika aku yang menemani, tidak mungkin aku izinkan dia membeli gun itu.

Aku merangkul Kyungsoo sepanjang acara. Aku tau dia sudah mulai kedinginan. "Sudah katakan untuk mengenakan pakaian yang sedikit tertutup. Kau tidak pernah mendengarkan."

Dia tersenyum menunjukan barisan giginya padaku. "Ini pesta musim panas, Kai. Dan ini adalah dresscode untuk malam ini. Tidak mungkin jika yang lain berwarna merah dan aku beda sendiri."

"Lain kali aku tidak akan mengizinkan mu pergi bersama Baekhyun untuk membeli pakaian. ".

"Benarkah.? Ah sayang sekali..." nada nya menurun. Tapi, aku sangat paham jika perkataan ku tidak efektif sama sekali terhadapnya.

Aku mengambil gelas yang ada ditangan nya dan meminumnya sekali tegukan. "Cukup minum nya untuk malam ini."

Dia hanya mengangguk menurut. Aku melihat Renjun bersama teman teman nya. Yah, karena Luhan mengenal Perth dan Jisung. Mereka juga mengundang teman teman Rnejun.

"Siapa gadis yang bersama mereka?" tanya ku menunjuk pada seorang gadis berambut panjang dan hitam disebelah Perth dan Renjun.

"Ah dia? Dia Kim Soo Hyun. Teman kelas mereka sejak sekolah hingga sekarang. Memang jarang berkumpul dengan mereka karena dia sangat di awasi oleh kedua orang tuanya."

"Dia memiliki hubungan dengan salah dari mereka?"

Kyungsoo mengangkat bahunya. "Yang ku tahu. Dia pernah menyukai Renjun. Tapi, Renjun sangat memegang prinsip nya untuk tidak berpacaran dan fokus akan karir nya dulu. Jadi, kupikir dia menyerah. Tapi, ternyata tidak. Hingga saat ini dia masih menyukai adikku itu."

"Kurasa dia sangat menyukai Ren."

Kyungsoo mengangguk. "Beberapa kali aku bertemu dengan nya dan dia selalu tertarik kala aku bercerita tentang Renjun. Dia bahkan tak sungkan kala aku bercerita tentang keluarga kami. Dia sangat antusias."

"Mereka tidak memiliki hubungan segitiga?"

Kyungsoo menggeleng. "Perth dan Jisung sudah mengenal Renjun sejak sekolah dasar. Dan mereka sangat mengerti satu sama lain. Bahkan aku mendengar cerita tentang Soohyun dari Jisung dan Perth. Mereka berusaha mendekatkan mereka berdua. Walau hasilnya sama saja."

"Benar apa yang dipilih Renjun. Tapi, apa yang akan terjadi jika dia pergi nanti?"

"Aku pun mempertanyakan itu selalu. Apa Renjun juga memiliki perasaan pada Soohyun. Secara di gadis manis dan banyk orang bilang bahwa dia mirip denganku."

"Dia memang mirip denganmu. Jadi, kupikir tidak mungkin jika Renjun tidak memiliki perasaan padanya." sambung ku.

Kyungsoo mengangguk. " Aku selalu mengkhawatirkan itu. Renjun memiliki sifat tertutup degan perasaan nya. Tapi, aku mengenal dia. Gadis itu, gadis yang selama ini dia kagumi secara diam. Dan semua itu terhalangi oleh keegoisan dia sendiri."

"Ren pasti bisa mengatasinya."

"Aku tau. Tapi, aku ragu. Ren akan pergi selama 5 tahun untuk belajar teknik dan bisnis disana. Pasti tidak banyak waktu luang bginya."

"Kita percaya kan saja pada Ren. Dia sudah besar."

Kyungsoo mengangguk dan memeluk ku. "Kita hampiri pengantin. Ayo." aku merangkul nya berjalan menghampiri sang pengantin.