Five

195 15 14
                                    

Baekhyun memasuki sebuah kamar di mansion park dengan malas, bagaimana tidak malas jika ia harus tidur dikamar chanyeol, bersama dengan pemilik kamar itu, baekhyun sungguh berfikir jika kedua orang tuanya tidak waras.

Bukan karena baekhyun gugup bukan!ia hanya takut chanyeol berbuat hal gila lagi, mengingat bahwa chanyeol itu bisexual. Andai saja orang tua mereka tidak memaksa mereka tidur sekamar,baekhyun dengan senang hati lebih memilih tidur dengan wanita cantik berbadan sexy dari pada seorang pria yang menyukai pria maupun wanita.

"Ganti pakaianmu lalu tidur baek" ucap chanyeol yang tengah berganti pakaian "nih pakai ini saja ya?" Chanyeol memberika sebuah kaos dan celana training sebatas lutut miliknya,ia menyadari baekhyun tidak membawa baju kemansionnya

Baekhyun melepas kemeja dan jeansnya lalu memakai pakaian yang chanyeol berikan. "Nih aku kembalikan, tidak muat. Celanamu terlalu besar" chanyeol menelan ludahnya susah payah melihat baekhyun yang hanya menggunakan kaos besarnya membuat kaki jenjangnya terekspos, begitu putih dan mulus

"Yak!" Geram chanyeol saat celana pendeknya mengenai wajahnya, ya baekhyun melemparkan celana itu kewajah chanyeol

"Dasar otak selangkangan!" Cibirnya dan tanpa permisi membaringkan dirinya diranjang king size milik chanyeol, diikuti dengan chanyeol yang dengan riang menidurkan dirinya disamping baekhyun, walaupun ranjangnya masih sangat luas, tapi tentu saja chanyeol terus memepet baekhyun, bahkan memeluk serta mengecupi punggung pria didepannya "ayo tidur chan, besok aku ada kelas pagi, setelah itu kita harus membeli cincin pertunangan kita" ia melepaskan pelukan chanyeol dan membalikan badannya menghadap kearah pria besar itu "jalja park chanyeol" bisiknya lalu menyamankan diri didada bidang chanyeol

"Jalja byun"

.

"Baek ayolah biarkan aku berangkat bersamamu,mobilkukan dikampus" pagi ini sudah dimulai dengan rengekan chanyeol yang membuat kepala baekhyun pening, bersyukurlah tuan dan nyonya park telah berangkat bekerja.

"baiklah, tapi ambilkan aku buah strawberry dulu sana" chanyeol bergegas kembali kedapur untuk mengambil buah strawberry sedangkan baekhyun bergegas menaiki mobilnya dan pergi meninggalkan chanyeol

baekhyun masuk kedalam ruang kelas dengan santainya tanpa memperdulikan tatapan mata yng tertuju padanya karena ia terlambat.

"Sorry Ms.Angel aku terlambat, pagi ini aku ada sedikit pembicaran penting dengan orang tuaku" ia membungkuk hormat dan diangguki oleh Ms.Angel, Dosen bahasa asing yang berparas cantik serta body yang luar biasa sexynya, sayangnya dia sudah menikah dan tidak mudah digoda.

Jam perkuliahannya telah usai, dan baekhyunpun bergegas keluar kelas. Entah nasib sial apa lagi, ternyata chanyeol tengah menunggu didepan ruang kelasnya.

"Baekhyuna, kamu melupakan strawberrymu, aku juga membawa beberapa katalog untuk referensi cincin tertunangan kita" suara bass chanyeol membuat beberapa orang terkejut, entah chanyeol sengaja atau tidak mengeraskan suaranya seperti ini.

"Ah iya strawberryku hehehe" dengan kikuk baekhyun mengambil sekotak strawberry dingin yang chanyeol bawa, beserta beberapa majalah perhiasan

"Kelasmu sudah selesaikan? Kemarikan kunci mobilmu, kali ini gunakan mobilku" dengan malas baekhyun memberikan kunci mobilnya dan pasrah saat chanyeol merangkul pinggangnya

"Aku mau bertemu kyungsoo dan luhan hyung di cafeteria"

"Tidak. Hari ini kita akan sibuk mempersiapkan pertunangan kita, seminggu lagi pertunangan kita berlangsung, tapi kita belum menyiapkan apapun sayang"

"Beli cincin, lalu sewa seseorang untuk mengurusnya dan selesai park"

"Kamu mahasiswa fakultas design sayang, setelah sampai diapartment ayo kita bicarakan tentang design pertunangan kita" chanyeol terus berbicara mengenai pertunangan mereka tanpa memperdulikan banyak orang yang mendengar

CITY LIFE [ CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang