SEOLEUN-DASEOT (35)

1.1K 128 66
                                    

Happy Reading !

DI HARAPKAN KALIAN SEMUA MEMBACA SAMBIL MENDENGARKAN LAGU "TAEYEON - CAN YOU HEAR ME"
JANGAN MENCAK-MENCAK YAH HABIS BACA INI 🤭 AKU WARNING DULU, INI PART MENGURAS HATI


"Hahahaha..." suara tawa Sejeong menggema di seluruh apartementnya, dengan di temani Jaebum juga duduk di sebelahnya.

"Akhirnya wanita ular itu akan segera mati juga, hahahahaha..."

Jaebum ikut tertawa, "Iya kau benar sayang."

Tanpa aba-aba, Jaebum langsung mencium bibir Sejeong dengan brutal. Hingga akhirnya ada seseorang yg memasuki apartementnya sambil memecahkan guci yg berada di sana.

Mereka berdua langsung menoleh ke belakang, dan terkejut melihat Sehun sudah berada di sana sambil menatap mereka berdua dengan nyalang.

Sejeong dengan berani menghampiri Sehun, "O-oppa..."

Sehun langsung menampar pipi Sejeong hingga tersungkur ke bawah, sedangkan Jaebum menghampiri Sejeong dan membantunya.

"KAU... BERANI-BERANINYA SELINGKUH DI BELAKANGKU." ucap Sehun.

Dengan geram Sehun langsung menyeret Jaebum berdiri, lalu menonjoknya dengan brutal.

"DAN KAU... TERNYATA BERMAIN DI BELAKANGKU, HNNNGGG..."

Jaebum tak berdaya, Sejeong yg melihat itu langsung berlutut di hadapan Sehun.

"Oppa... i-ini tidak seperti yg Oppa pikirkan... ak-aku dan Jaebum tidak ada apa-apa Oppa, PERCAYALAH..."

Sehun diam, dia masih ingin mendengarkan pembelaan darinya.

"Ak-aku dan Jaebum hanya mengobrol biasa Oppa." ucap Sejeong, lalu beracting menangis. "Se-setalah itu Jaebum menciumku dengan ganas Oppa... ak-aku tidak bisa menolak itu, ka-karena cengkeraman Jaebum sangat kuat..."

Sehun menaikkan satu alisnya ke atas.

"Hiks... pe-percayalah Oppa, percayalah hiks... hikss..."

Sehun berjongkok, dan dia langsung memegang kedua bahu Sejeong, dan mengangguk.

"Aku percaya, sangat percaya padamu..."

Sejeong tersenyum lega, dan ingin berhambur memeluk Sehun sebelum mendengar ucapannya lagi, dia menjadi terdiam kaku.

"Aku percaya sekali padamu, bahwa KAU ADALAH WANITA YANG SANGAT BUSUK..." ucap Sehun lalu mencengkram wajah Sejeong.

"Akkhh... sa-sakit Oppa, sakit... le-lepaskan." Sejeong sudah mengaduh kesakitan.

Tapi Sehun malah tertawa puas, dan semakin mencengkram Sejeong.

"Kau pikir aku bodoh... tidak akan pernah mengetahui niat busukmu itu eoh ?"

"Akhhh... sah-kit..."

"Aku tau... kau memfitnah (Yn) kan ?"

Sejeong langsung membelalakkan matanya tidak percaya, "Ap-apa yg Oppa ka-takan eoh ? ak-aku tidak mengerti."

Sehun semakin mengeraskan tertawanya, "Jangan coba-coba kau membodohiku lagi, kalau kau tidak ingin keluargamu hancur Sejeong-ahh."

Sejeong geram, dia tidak suka di ancam seperti itu, karena memang dari awal kehidupannya yg menanggung semuanya adalah Sehun. Dan sebagai gantinya, Sejeong akan melakukan apapun kemauan Sehun, terutama kepuasan yg Sehun dapatkan.

Sejeong berdiri, dan menatap nyalang Sehun. "YA... AKU YG MEMFITNAH'NYA AGAR DIA TIDAK BISA BERSAMA OPPA LAGI."

Sehun mengeratkan mulutnya, dan mengepalkan kedua tangannya.

What Is Love ? [True Love || Sehun Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang