Lake House

931 97 5
                                    

"Ceritakan"

"Apa?"

"Ceritakan, bagaimana kau bisa ingat?"

"Entahlah, aku juga tidak tahu"

"Jangan bermain dengan ku Min Yoongi"

"Kau ini kenapa? Harusnya kau kan senang aku sudah Ingat"

"Cepat ceritakan Min Yoongi, kau tahu selama ini aku memikirkan mu, aku takut jika kau tak mengingat ku sama sekali" ucap Jihyo dengan mata yang berkaca - kaca.

Yoongi yang melihat itu menjadi tidak tega untuk mengerjai Jihyo. Kemudian ia menarik Jihyo ke pelukannya dan menenangkannya.

"Kau benar - benar tidak sabaran ya, baiklah"

Flashback On

Kalian ingat saat Yoongi melihat Jihyo yang berjalan terpincang - pincang?

Saat setelah pulang dari mengantarkan Jihyo pulang, Yoongi melihat bayangan itu lagi. Bahkan sampai ia pulang ke rumah dan tertidur, yeoja yang mirip dengan Jihyo itu kembali mengikutinya.

Karena tidak tahan, Yoongi mencari tahu tentang yeoja itu. Sampai akhirnya ia menemukan foto dirinya dan seorang yeoja yang kali ini benar - benar mirip dengan Jihyo. Di foto itu mereka membawa penghargaan sebagai pasangan terbaik. Ketika Yoongi mengamati foto itu, kepalanya berdenyut nyeri dan pusing secara bersamaan.

Dan akhirnya ia memutuskan untuk menghubungi sahabat dekatnya yaitu Jhope dan Jimin. Dan apa yang mereka bilang? Jawabannya sama. Mereka menceritakan semua tentang hubungan Yoongi dan Jihyo, setelah itu Yoongi pingsan dan akhirnya mengingat semua masalalunya termasuk sikap orang tuanya.

Ia sempat kecewa dengan Jihyo tapi ia tidak ingin membenci Jihyo sebelum Jihyo menceritakan sendiri yang sebenarnya. Dan Yoongi benar - benar kecewa terhadap orang tuanya yang menyembunyikan tentang Jihyo darinya.

Dan kemarin saat seseorang masuk ke ruangannya tanpa permisi, Yoongi kira itu Jimin. Tapi ternyata itu Jihyo, jadi mau tak mau Yoongi harus menutup kebenarannya jika ia sudah ingat.

Flashback Off

"Jadi begitu? Lalu sekarang kau membenci ku?" tanya Jihyo dengan wajah memelasnya.

"Siapa bilang?" jawab Yoongi.

Jihyo membalas ucapan Yoongi dengan senyum manisnya. Yoongi yang melihat itu jadi gemas sendiri, tapi ia masih ingin mengerjai Jihyo sekarang.

"Wae?" tanya Yoongi dengan raut wajah datar dan cueknya.

"Yoongi-ya, Mianhe. Mianhe karena dulu pergi tanpa pamit. Kalau saja aku berterus terang mungkin kau.."

Cupp..

Jihyo membelalakkan mata ketika tiba - tiba Yoongi mencium bibirnya.

"Yak! Kau!" teriak Jihyo tidak terima.

"Bibir mu terlihat manis jika kau bersedih" ledek Yoongi.

"Yak! Min Yoongi"

Dan akhirnya mereka berkelahi, dengan Jihyo yang terus memukuli Yoongi tanpa ampun.

***

"Kau mau mengajak ku kemana, Oppa?"

"Sudah ikut saja"

"Ck, setidaknya beritahu aku dulu mau kemana. Jadi aku bisa bersiap - siap"

"Kau banyak berubah ya, Park Jihyo?"

Love In BasketTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang