Taehyun kembali masuk kedalam pesta ulang tahun Jaemin. Bertujuan untuk mencari gadisnya. Dia berjalan. Kearah meja bar yang tadi ia kunjungi bersama gadisnya.
Matanya menyapu keseluruh penjuru arah. Tapi gadisnya tidak menampakkan batang hidungnya sama sekali.
Bukannya tadi Bella duduk disini?
Taehyun mulai khawatir. Dia panik. Gadisnya menghilang.
Matanya terus mencari dimana gadisnya berada. Hingga ia melihat seorang perempuan bernama dress merah pendek sedang menari ditengah-tengah para lelaki.
Taehyun menggeram marah. Padahal sudah diperintahkan jangan kemana-mana, tapi gadis itu malah keras kepala.
Taehyun pun menghampiri gadisnya. Namun, baru tiga langkah ia berjalan, Pria mabuk menabraknya.
"Hei! Jalan pakai mata! Gunakan matamu untuk melihat! Jangan pakai mata kaki!" Ucap pria itu malah mengomel.
Taehyun berdecak sebal, "Berisik!"
Taehyun pun kembali melangkahkan kakinya. Dan sekali lagi, Taehyun kembali berhenti melangkah.
Alisnya menyatu. Matanya melihat ke semua arah. Gadisnya menghilang lagi.
Taehyun kembali menggeram, "Sial! Kemana dia??"
***
Hyunjin merangkul kan tangan gadis itu dilehernya. Dia menggiring gadis itu keluar. Beruntung dia melihatnya, kalau tidak, entah apa yang terjadi padanya sekarang. Hyunjin tidak tahu.
"Heiii... Aku mau dibawa kemanaaa?" Bella mengoceh. Dia berjalan tergontai-gontai.
"Dimana Taehyun????"
Hyunjin mendadak menghentikan langkahnya. Menatap Bella dengan datar. Membuat Bella ikut berhenti melangkah juga.
"Hei! Jalan itu yang benar! Aku bertanya, kau bukannya menjawab malah berhenti!! Bagaimana sih??" Omel Bella.
Hyunjin mengepalkan tangannya. "Taehyun sudah mati!" Ucapnya kesal.
Bella membulatkan matanya dan menatap Hyunjin. "Apaa?!! Taehyun??? Tidak! Dia masih hiduuup! Aku tadi datang bersamanya! Kau pasti berbohong!"
Hyunjin menarik nafas, mengontrol emosi nya sendiri.
"Hentikan ini Bella!" Bentak Hyunjin membuat Bella tersentak.
"Hentikan..." Nada bicara Hyunjin menurun. "Jauhi dia. Dia bukan laki-laki yang baik. Aku mohon jauhi dia. Kau tidak bisa bersatu dengannya. Hanya akan menimbulkan malapetaka jika kau bersamanya."
Hyunjin menggenggam kedua tangan Bella dan menatapnya sendu.
"Ayo pergi bersama denganku. Aku akan membawamu kepada Kakak-kakakmu. Ikutlah bersamaku." Ajak Hyunjin.
"A-aku... Tidak bisa..." Tolak Bella.
"Kenapa?" Hyunjin menatap pasrah gadis itu.
"Karena dia hanya milikku."
Suara seseorang membuat atensi keduanya terganggu. Mereka menoleh ke kiri.
"Taehyun....?" Cicit Bella sambil menyipitkan mata.
Taehyun menggeram. Dia mengepalkan tangannya. Dengan cepat dia berjalan kearah Hyunjin dan memukul rahang laki-laki itu dengan keras. Membuat Hyunjin langsung terjatuh.
"Aaa!" Bella berteriak ngeri.
Taehyun menatap Hyunjin dengan marah. Napas nya tersengal.
Hyunjin mengusap kecil rahangnya yang baru saja kena pukulan. Dengan cepat dia berdiri dan mengembalikan pukulan itu pada Taehyun dengan keras juga.
"Jauhi dia!" Ucap Hyunjin.
Rahang Taehyun mengeras. Dia yang awalnya jatuh kini berdiri dan kembali memukul Hyunjin lagi, sampai sudut bibir laki-laki itu berdarah.
"Kau yang seharusnya jauhi dia! Dia hanya mencintaiku!" Ucap Taehyun egois.
Hyunjin hanya menatap Taehyun. Tapi tatapannya tajam. Napasnya tersengal.
Dia tidak bisa menghindari fakta lalu itu benar adanya. Disini seharusnya Hyunjin menyatukan kedua keluarga itu. Tapi entah kenapa otaknya berpikir lain. Seolah otaknya baru saja dihasut.
Atensi Hyunjin kembali pada Taehyun ketika laki-laki itu berbicara.
"Aku bilang baik-baik, jauhi Bella. Kau sudah menjadi masa lalunya. Kau sudah dilupakan olehnya. Kau hanya dianggap sebagai kakak olehnya." Ucap Taehyun terjeda.
"Dia sudah tidak mencintaimu lagi, Hwang Hyunjin."
Ucapan Taehyun bagaikan pisau tajam yang menusuk dadanya. Sangat sakit.
Itulah yang dirasakan Hyunjin.
************************************
Tebak-tebakan dulu.
Yang jawab berarti gak waras.
Bebek, bebek apa yang kakinya empat?
Oke.
Jawab ya. Jgn kcng.
Salam manis,
AFR❤
KAMU SEDANG MEMBACA
S(He) is Psycopath - Kang Taehyun
Mystery / Thriller"Dia itu psikopat. Tapi aku mencintainya." -Choi Bella. "Aku memang psikopat. Punya masa lalu yang kelam, dan ingin balas dendam. Tapi dendamku terhalangi, karena aku mencintai seorang gadis." -Kang Taehyun. 'KESALAH PAHAMAN, BISA MENIMBULKAN PEPERA...