Prolog [REVISI]

24.8K 1.7K 306
                                    

Hari libur adalah hari kebebasan bagi semua orang dengan kegiatan kewajiban yang mereka tekuni, entah itu bersekolah, bekerja, kuliah dan lainnya. Mereka akan memakai hari libur itu dengan tidur sepuasnya. Namun berbeda dengan Xiao Zhan, seorang pemuda manis berumur delapan belas tahun itu malah bangun pagi dengan semangat untuk beranjak dari kamarnya. Si manis melangkah dengan cepat menuruni tangga agar segera pergi ke meja makan, tepat di anak tangga ketiga paling bawah, ia mendengar suara berat sang ayah hingga menghentikan langkahnya.

"Xiao Zhan, Kemarilah!" Pria tampan itu memperlihatkan sebuah dasi yang ia pegang.

Melihat dasi berwarna biru langit yang di bawa oleh sang ayah, bibirnya pun membentuk sebuah senyuman manis, namun senyuman manis itu segera ia ubah. Dengan langkah tenang Xiao Zhan menghampiri sosok tampan yang menginjak empat puluhan itu. Sang ayah tengah berdiri di ujung tangga paling dasar menunggu dirinya turun.

"Ada apa ayah?"

"Bantu aku memasangkan dasi ini!"

Dasi itu terulur dari telapak tangan besar sang ayah, dengan telaten ia memasangkannya dan membuat simpul serapi mungkin agar setelan jas yang dikenakan ayahnya terlihat sempurna.

Si manis tak sadar jika mata tajam bak elang milik pria itu tertuju pada belahan bibir tipis berwarna pink miliknya karena fokus memasangkan dasi.

Pria tampan itu melirik kesana-kemari untuk melihat situasi di sekitarnya. Setelah dirasa aman, ia memiringkan wajahnya, diraupnya bibir tipis Xiao Zhan dengan bibir tebalnya. Dia mengulun bibir sang putra lembut, lambat laut pria dewasa itu menperdalam ciumannya dan menjilat basah permukaan bibir tipis itu.

Saat lidahnya hendak menerobos masuk ke dalam mulut sang putra, tiba-tiba suara halus dari seorang wanita mengganggu kegiatan ciuman mereka.

"Wang Yibo" ucapnya manja.

Dengan cepat Yibo melepas ciumannya. Tangan besarnya terulur untuk membersihkan saliva yang ia buat tadi di sekitar permukaan bibir Xiao Zhan.

"Eh, Zhan Zhan sudah bangun?" Sapa wanita itu pada Xiao Zhan yang tengah menggigit bibir bawahnya.

Dengan polos, Xiao Zhan memiringkan kepala agar wajah manisnya bisa terlihat oleh sang ibu. Dia tersenyum kepada wanita itu

"Iya, Ma, Zhan Zhan baru saja bangun hehe."

Liying membalas senyuman sang putra dengan hangat. "Kalian sedang apa?"

Yibo membalikkan tubuhnya dan merangkul pundak Xiao Zhan. "Zhan Zhan baru saja memasangkan dasi untukku, tadinya aku ingin memintamu untuk memakaikan dasi, tapi sepertinya kau sedang sibuk menyiapkan sarapan."

Zhao Liying kembali tersenyum. Dia bersyukur jika putranya dapat menerima Yibo dengan baik. Bahkan sebaliknya, ia pun bersyukur karena suaminya itu menyayangi Xiao Zhan layaknya putra kandung sendiri.

"Jadi, apa yang kau buat untuk sarapan kita sayang?" Menghampiri aang istri dan merangkulnya untuk ia ajak kembali ke dapur.

Tanpa mereka sadari, sosok manis yang mereka tinggalkan menatap keduanya dengan tatapan yang sulit diartikan.








TBC

🎉 Kamu telah selesai membaca [END] He's My Daddy - Yizhan (Wang Yibo x Xiao Zhan) 🎉
[END] He's My Daddy - Yizhan (Wang Yibo x Xiao Zhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang