S(He) is Psycopath - Kang Taehyun

pt. 44 : Menjauh (?)

Ini long part bukan karena ceritanya. Tapi karena author note dibawah.

Setelah baca ceritanya, kalian jg harus baca A/N nya ya.

Btw, sebenernya, kemaren itu aku mentok. Gaada ide.

Tapi ada yang komen, pas Bella hilang dari Taehyun,

"Paling ke makamnya yj."

Nah, dari situ aku mulai ada ide lagi.

Makasih buat yang komen kemaren.

Happy Reading!❤❤❤

******************************

Bella terkejut ketika Hyunjin tiba-tiba membawanya kabur dari tempat yang mengerikan sekaligus menyamankan bagi Bella.

Tadi ketika subuh tiba-tiba saja, Bella merasakan seperti dunia bergetar. Tapi hanya sedikit. Dan ketika Bella membuka matanya, ternyata dia sedang berada disebuah mobil.

Bersama Hyunjin.

Saat itu juga Bella terkejut. Dan sekarang pun sama.

Laki-laki itu sekarang sedang memarkirkan mobilnya. Bella mengerutkan kening. Kenapa Hyunjin membawanya ke pemakaman?

Bella sedikit tersentak saat Hyunjin membuka pintu mobilnya.

Kapan laki-laki itu keluar dari mobil?

"Ayo, ikut aku." Ajaknya sambil mengulurkan tangan pada Bella. "Aku akan mengingatkanmu pada seseorang yang belum lama ini meninggalkanmu."

Ucapan itu membuat Bella tertegun. Bella tahu siapa yang dimaksud Hyunjin.

"Semenjak kau bersamanya, kau lupa pada kak Yeonjun. Kau lupa akan suatu hal." Ucap Hyunjin mengeluarkan semua kegundahan hatinya.

Laki-laki itu baik. Saking baiknya, dia sampai ingin mempertemukan Bella dengan Yeonjun. Dimakam sana.

"Kau lupa? Apa kau benar-benar lupa? Siapa yang membuat kak Yeonjun meninggal? Siapa yang telah merebut orang-orang kesayanganmu? Apa kau lupa semua itu?" Ucap Hyunjin mengepalkan tangannya.

"Dan sepertinya kau benar-benar lupa. Buktinya, kau malah bahagia bersama orang yang telah merebut semua orang yang kau sayangi." Lanjutnya.

"Kau tahu? Mungkin disana, Kak Yeonjun tidak akan senang. Mungkin dia marah padamu. Karena kau telah percaya pada orang yang telah membuatnya meninggal."

Seketika tangis Bella pecah saat itu juga. Dia menutup wajahnya sembari menangis. Bahunya bergetar.

Dia merasa sangat bersalah.

Bella tidak bermaksud seperti itu. Tidak. Bella tidak akan mengkhianati Yeonjun dan semua keluarganya.

"Ma-maaf...." Lirih gadis itu sambil terisak pilu.

Hyunjin menarik nafas lalu menghembuskannya perlahan. "Tidak. Kau harus minta maaf pada Kak Yeonjun. Bukan padaku."

Bella langsung menatap Hyunjin dengan wajahnya yang sudah memerah karena menangis.

"Antarkan aku kesana."

***

Disini, ditempat ini, Bella menunduk sambil menangis. Dia memeluk lututnya sendiri.