Setitik sendu hendak ku titipkan pada sang perindu
Sedetik saja kuharap akan bertemu
Walau bersua tanpa bersuara
Aku berucap pada Api
Entah mengapa dia membara
Kutegur Sang Hujan
Yang dengan beraninya menangis membuat sang api tiada
Seketika teringat pada Sang Angin
Entah mengapa dia menghilang disaat Sang Api membutuhkannya membara
Namun siapakah yang salah ?
Jika memang tak lagi sama ?
Angin benar !
Dia pergi dan berlalu seperti bagaimana seharusnya dia berada
Hujan tak salah !
Sungguh inginnya meredamkan Sang Api yang terlalu membara
Kupandangi lesu Sang Api
Mengapa kau tetap bertahan ?
Jika dia tak lagi di sini
Jika berakhir dengan menangis begitu deras
Jika bekasnya semakin menyayat
Untuk apa kau tetap di sini ?
KAMU SEDANG MEMBACA
NO ONE (131BANDREK)
PoetryAda satu malam aku sangat merindukannya untuk sejenak ingin berbagi cerita pada dunia Kukira akan lebih baik.... Namun nyatanya dunia lebih menyakitiku dan untuk saat ini masih pantas kah hatiku merindu? Kuungkapkan rangkaian kata ini untukmu, untuk...
