Partikel Pun, Kah, Lah

220 16 0
                                    

Materi : Partikel Pun, Kah, Lah
Tutor : Fiieureka
Moderator : Hilda
Notulen : Lian


1. Partikel -lah, -kah, dan -tah ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.
Contoh:
- Dialah penyebabnya!
- Apakah masih sakit?
- Apatah gunanya teman?

2. Partikel pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya.
Contoh:
- Apa pun keadaanmu, aku akan selalu ada.

Catatan!
Partikel pun yang merupakan unsur kata penghubung ditulis serangkai.
Contoh:
- Meskipun miskin, aku masih punya harga diri.

Yang penulisan pakai -tah jaraaang sekali digunakan. Setahun jd editor, aku bahkan selama ini belum pernah nemu naskah yang pakai partikel ini

Pribadi pun belum pernah pakai.


Sesi tanya jawab:

#Asti
apa fungsi serta makna dari partikel ini dalam kalimat?

=>> Fungsinya ini sebagai penegas sebuah kata. Kalau lebih spesifiknya ke predikat.

Kalau untuk makna (dalam hal ini berupa "arti"), kita balik lagi ke fungsinya, yaitu buat penegas tadi. Sebab, di KBBI semua itu memang buat penegas sebuah kalimat berita maupun perintah.

Berarti kalo pun tidak digunakan tidak mempengaruhi arti kalimat?

=>> Enggak. Untuk arti dari kalimat itu sendiri tetap sama.
Hanya saja, ketika kita pakai tiga partikel di atas, intonasinya yang berubah menjadi lebih tegas.

Misalnya:
Dia penyebabnya.

Bandingkan dengan:

Dialah penyebabnya!

Kalimat atas dan bawah artinya tetap sama, yaitu memberi tahu bahwa si "Dia" ini yang menjadi sebab. Namun, untuk pengucapan atau penulisan berbeda (liht tnd bacanya)

Sebab, ada penambahan partikel -lah yang berfungsi sebagai penegas tadi.
Jadi, yang kalimat kesatu ngomongnya biasa aja atau santuyy, tapi yang kedua pakai tenaga atau ngegas bisa jadi.

#ima
mau tanya kalo misalnya kata pun ini digabung pake tanda - bisa ngga? contoh, "Noel-pun datang." atau lebih baik dipisah aja jadi "Noel pun datang." sama kata "Adapun" itu sebaiknya dipisah atau digabung kak?

=>> Enggak bisa digabung pakai tanda -
Tanda - di situ hanya sebagai penanda sebuah penggalan kata yang seharusnya digabung ke partikelnya. Bandingkan dengan poin kedua yang enggak ada tanpa -. Pun itu dipisah artinya.

Tadi termasuk nama + pun itu dipisah pakai spasi.

Adapun termasuk dalam pengecualian.

#AnisaR
Partikel '-tah' biasanya digunakan untuk apa, Kak?
Aku masih kurang paham dengan penggunaan kata 'apatah'

=>> Nah, yang -tah ini tadi udah kusebut memang jarang banget digunakan yak
-tah itu kalau dalam KBBI artinya kata tanya ke diri sendiri.
Semacam bermonolog gitu.
Apalah artinya aku bagimu!

Apatah artinya aku bagimu?

Kalimat di atas itu dilontarkan ke lawan bicara, tapi yang kalimat kedua bertanya ke diri sendiri gtu.
Kelihatan kan, ya, bedanya?

#nimatul
Mau tanya penggunaaan "pun" ada yang dipisah dan digabung itu bagaimana, Kak?
Materi yang diatas aku masih belum paham membedakannya.

=>> Adapun
Andaipun
Ataupun
Bagaimanapun
Biarpun
Kalaupun
Kendatipun
Maupun
Meskipun
Sekalipun
Sungguhpun
Walaupun

Dan ada catatan tambahan.
Perhatikan yang kata "sekalipun"
Kata itu tidak selalu digabung

"Sekalipun"
Kata penghubung ini digunakan buat makna berlawanan, sama halnya kayak meskipun.

"Sekali pun"
Ini artinya sekali saja.
Contoh:
- Aku tidak mau bertemu dengannya sekalipun dia meninggal.

- Sekali pun dia belum pernah datang ke sini.

Yang atas menunjukkan kata penghubung, yang bawah menunjukkan kuantitas (jumlah/angka).

Sekian kelas malam ini, terimakasih.

Ringkasan Kelas Menulis The WWG Jilid IVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang