chapter 23 ke mall

5.7K 200 0
                                    

Kring kring

"baik anak anak pelajaran hari ini sampai disini, selamat siang"ucap bu andin lalu meninggalkan kelas

"eh ra lo pulang bareng nathan?"
Tanya kesya

"iya, soalnya dia tadi ngomong mau kesini"jawab zahra

"yah padahal kita mau ngajak lo ke mall"ucap chika lesu

"mendingan nanti aja, pulang kerumah dulu ganti baju..." usul zahra

"iyaya oke sip entar kumpul di rumah lo aja ra"ucap kesya

"Oke sip dah,kalau gitu gue duluan ya Nathan dah nungguin"

"iya hati hati"kemudian zahra belengang pergi

"hai, udah nunggu lama?" Tanya zahra saat didepan pintu

"Enggak, yodah ayo pulang"ajak Nathan lalu menggandeng tangan zahra

Setelah itu mereka pergi keparkiran Dan masuk ke mobil Nathan,setelah itu Nathan langsung mengendarai mobilnya menjauh dari kawasan sekolah

"than... "ucap zahra memecah keheningan

"ya?apa sayang" ucap Nathan tersenyum kecil Dan itu membuat dirinya makin terlihat tampan

"nanti Aku izin ya mau pergi sama temen temenku"

"siapa aja?mau kemana?ada cowoknya nggak? "Tanya Nathan bertubi tubi

"satu satu nathannnnn, kan jadinya aku binggung jawab yang mana"gerutu zahra

"siapa aja?"

"temen temen ku Nathan kan tadi aku udah Bilang"kesal zahra

"ya temen kamu kan banyak"

"chika, Raya, kesya doang kok"

"beneran? "Tanya Nathan memastikan

"iya Nathannn gemes deh Aku sama kamu"

"terus mau kemana?"

"ke mall"jawab zahra singkat.

"aku ikut"ujar Nathan tiba tiba

"ish Nathan mah, aku kan cuma mau sama temen temen aku, sekali Kali gitu kan kalau sama kamu udah sering"kesal zahra

"Jadi maksut kamu Aku bosenin gitu"ucap nathan

"ih nggak gitu juga"ucap zahra Padahal dalam hati iya ngebosenin

"ya pokoknya aku ikut nanti Aku sama temen temen Aku kok"jawab Nathan tak terbantahkan

"ish bodo ah"ambek zahra

"yah kok ngambek sih ra, kan aku ikut juga buat kebaikan kamu, aku takut kalau kamu diganguin sama cowok disana aku juga takut kamu kenapa napa karena kan temen kamu cewek mana bisa mereka jagain kamu"ucap Nathan panjang lebar

"Jadi kalau ada cowoknya boleh?"Tanya zahra

"boleh sih boleh banget malah"

"seriusan? "Tanya zahra berbinar

"iya, tapi cowok itu harus aku sama temen temen aku"ucap Nathan pede

"sama aja bambang"desis zahra pelan

"Aku denger loh ra"

"bodo amat"

Lalu sampailah mereka di depan gerbang rumah keluarga alexander

"nanti Aku kesini sama temen temen aku" ucap Nathan

"iya yodah aku masuk " ucap zahra lalu belengang pergi masuk kerumah nya, ia sungguh kesal dengan nathan yang Tidak mengijinkan dirinya beramain dengan temannya saja

"pakai acara ikut segala lagi, Padahal kan gue pengen girl time gitu"gerutu zahra seraya menaiki tangga

"ngapain lo ra Mukak nya bahagia amat haha"tanya zevin yang ada di ujung tangga teratas

"bahagia gundulmu,salke nih gue"

"kesal ara... Bukan salke"koreksi zevin

"diem lo,lagi kesal gue nih mau lo gue makan "ancam zahra

"Ye sans loh Mbake, Sadis amat"cibir zevin

"diem atau beneran gue makan nih, pengen makan orang solanya"

"Iyaiya yodah bay gue mau turun, ati ati aja lo jangan Terlalu galak entar Jadi tua mampus nggak ada yang suka lo " ucap zevin lalu berlari menuruni tangga takut sebentar lagi Singa ngamuk

"ZEVIN DASAR LOH YAH NGESELIN, UDAH JELEK,NGESELIN LAGI ENEK GUE LIATNYA "teriak zahra kesal

"EH RA BTW KALAU GUE JELEK LO JUGA JELEK KAN KITA KEMBAR TOLOL HAHAHA"teriak zevin tak kalah keras dari lantai bawah

"iya juga ya kok bego bat gue" ucap zahra pada diri sendiri

"ish au ah mendingan gue siap siap"lalu zahra masuk kedalam kamarnya

Setelah dikiranya sudah siap,kemudian  zahra menuruni tangga karena tadi temen temennya sudah chat katanya mereka sudah menunggu dibawah

"hai gaes sorry lama"sapa zahra

"eh ra kok lo ajak cunguk satu ini sih" tunjuk chika kearah chika

"Bukan gue, tuh Nathan yang maksa"kesal zahra

"dah udah mendingan Kita berangkat aja takut kesorean" lerai kesya

"tunggu zevin" ucap Nathan singkat

"oh zevin ikut?"Tanya zahra

"iya babe"jawab Nathan lalu mengecak rambut zahra pelan

Tak lama kemudian yang ditunggu pun datang

"Hola pada nungguin ya"tanya zevin dengan pedenya

"dasarr udah Ditungguni malah nggak tau diri" kesal kesya

"sans atuh marah marah bae, iya nggak ra"ucap zevin lalu merangkul bahu zahra

"hem"

"yodah ayo berangkat"ajak Raya

"lo Sama gue naik motor "tunjuk rio kepada Raya

"Dan lo sama gue"ajak zevin kepada kesya

"Jadi gue sama cunguk nih? Ah ayolah gue sama lo aja ya raa Kita naik mobil "rengek chika

"ngabisa. Gue sama zahra"tegas Nathan

"sorry chik.. Sabar ya"cicit zahra

Lalu mereka berangkat ke mall dengan pasangaan masing masing eh ralat cuma Nathan dan zahra saja yang pasangaan yang lain mah cuma ngotrak hehe nggak canda, mereka hanya belum sadar dengan perasaannya Dan belum sadar kalau muncul benih benih cinta Diantara mereka ber6 entah Diantara mereka ada yang suka tapi hanya diam saja Dan memilih memandam perasaannya atau Diantara mereka udah di kode berkali Kali tapi nggak peka peka kayak doi#eh malah curhat hehe maap
















Aku up again hehe don't forget to comen and vote my story bye













See you next part











My Posesif Cold PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang