Anak Hilang

573 50 3
                                    


"AYAH!! AYAHH!" Teriak Ted menyahuti teriakan ayahnya.

Ayah Ted yang tengah mencarinya di hutan bersama seluruh warga, Terkejut mendengar suara teriakan ted dari dalam sumur yang barusaja diceknya tadi. Ayah Ted bergegas menengok kembali kedalam sumur, dan mendapati anaknya di dasar sumur. Melihat ayahnya itu, Ted langsung ketakutan, takut dimarahi. Namun ayahnya justru menangis bahagia melihat Ted. Ia melompat ke dasar sumur dangkal itu dan memeluk erat anaknya. Ayah Ted menangis tersedu-sedu. Beberapa warga desa kemudian ikut menengok ke sumur, betapa kagetnya mereka, seorang anak yang telah hilang 2 minggu, secara ajaib tiba-tiba ditemukan didasar sumur yang dangkal dan buntu. Yang lebih mengherankan lagi adalah sumur itu telah berkali-kali diperiksa oleh warga selama beberapa hari dan baru hari ini mereka melihat Ted ada disana. Sungguh suatu kejadian yang aneh dan mencengangkan bagi seluruh warga desa yang ikut mencari ted selama dua minggu ini.

Namun semua itu tidak masalah bagi Ayah ted, ia telah menemukan anaknya. Segera Ted dibawa kembali kerumah diikuti oleh seluruh warga desa. yang ikut mencari. Dirumah, Ibu Ted, sama seperti ayahnya, Menangis bahagia ketika melihat suaminya berhasil menemukan Ted. Meski Ted berlumuran lumpur, Ibunya terus menciumnya tanpa henti. Ted keheranan, mengapa kedua orang tuanya tidak memarahinya. Tentu saja, Ted tidak mengetahui bahwa dirinya telah menghilang selama 2 minggu.

....

Beberapa hari telah berlalu setelah peristiwa itu, di suatu siang, Ted sedang bermain di dalam rumah. Setelah peristiwa dirinya menghilang, tentu kedua orang tuanya tidak lagi membiarkan Ted bermain keluar. Beruntungnya ada Josep, Maria, dan si Kecil Will yang selalu setia menemani Ted bermain. Ketika asik bermain, tiba-tiba Maria bertanya pada Ted.

"Kau menghilang berhari-hari Ted... Kau kemana saja?" Tanya Maria

"Aku pergi ke DESA RAHASIA!!" Seru Ted kegirangan. Ia lalu mulai menceritakan petualangannya di terowongan bawah sumur itu. Teman-temanya nampak antusias mendengar.

"Sungguh aku melihatnya, ada sebuah terowongan rahasia di sumur itu... setelah aku kesana, aku melihat sebuah desa yang saaangaat aneh... orang-orangnya juga berpakaian aneh"

"Jangan-jangan itu hantu..." ucap Maria ketakutan.

"Mungkin ada monster naga yang tinggal di desa aneh itu..." tanggap Josep berimajinasi. Will yang masih kecil nampak bingung dan hanya bisa memperhatikan teman-temanya berdiskusi.

"Bagaimana jika orang aneh itu dan monster naganya menyerang desa ini... gawat kita harus memberitahu ayahmu Ted" ucap Maria.

"Aku sudah memberitahu mereka berkali-kali... tapi mereka tidak percaya...".

"Sebagai pasukan pelindung desa... kita harus melakukan sesuatu Ted!" ucap Josep seraya berdiri.

"Iya itu benar!" Seru Maria ikut berdiri.

"Benar! Kita harus kesana lagi! Kita harus membunuh naga dan orang-orang aneh itu... Kita harus melindungi desa!" Ted pun ikut berdiri.

"YAA!!" Will ikut berdiri, meski ia tidak begitu paham.

Sudah diputuskan, empat pasukan cilik pelindung desa itu akan berpetualang bersama di dunia misterius di bawah sumur, mungkin seperti itu yang mereka bayangkan. Mereka semua lalu berjanji untuk bertemu di rumah Ted nanti malam. 

Malamnya, mereka semua berusaha keluar dari rumah masing-masing. Setelah berhasil keluar dari rumahnya diam-diam, Josep kemudian menjemput Will. Ia menggendong Will keluar dari jendela kamarnya, saat kedua orang tua Will tertidur. Kemudian mereka berdua menuju ke tempat pertemuan. Disana mereka telah dinanti Maria dan Ted yang sudah siap dengan obor milik ayahnya. Ted menyalakan obornya, dan empat anak kecil itu, berjalan menuju hutan yang gelap. 

Sumur Ditengah HutanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang