Siang berganti malam
Senja menjadi akhir pertemuan
Biru bukan lagi warna airmata, ia menjelma menjadi rasa
Rasa sesak yang menggerogot dadaWaktu berlalu begitu cepat
Membuat setiap pertemuan menjadi sangat berharga
Hampa bukan lagi sebuah kata, ia menjelma menjadi raja di hatiDaun mulai berjatuhan
Yang sudah mengerti mulai melepaskan
Yang menyia-nyiakan mulai menyesal
Yang peduli mulai ada dihatiIni bukan puisi rindu
Bukan pula isi hatiku padamu
Hanya sebuah teguran
Bahwa semua akan berganti
Menjadi apapun yang takkan bisa dihentikkan
Mulailah menghargai segalanya
Karena dunia tidak berporos pada diri kita.-AG
lagi bijak ;_;
KAMU SEDANG MEMBACA
MY POETRY
PoezjaDILARANG KERAS MENYALIN TANPA IZIN!!! Hanya lembar halaman pertama yang masih belajar merangkak 😊