﹙BAB 2 : Setidaknya Ada Cerita﹚

6.6K 483 22
                                    

ㅤKalau di tanya, Lapas sekarang beda, ya? Jawabannya, Iya. Karena kita ngga akan berporos pada satu sudut aja kan? Sama hal-nya dengan Lapas, pasti ada yang berubah. Baik itu orangnya, atau suasananya yang Hilang. Walaupun ada beberapa yang hilang, tapi Lapas bakalan tetap ada dan itu harus, walaupun nantinya ngga di Bumi Pasundan. Tetapi, bakalan ada di hati. Kalau kata Nadin Amizah, setidaknya ada cerita.

ㅤHari demi hari sudah di lewati, bahkan Bulan Perjuangan sudah menjadi cerita lagi. Sekarang sudah sampai di Bulan lahir beberapa anak Lapas. Bisa tebak?

GENG SEPTEMBER

Faren: Kira-kira nih, kita di kasih Suprise ngga, Bro?

Gita: Gue sih, Pasti. Tapi buat lo sih Ren, patut di pertanyakan.

Clara: Ih, kalau si Faren di pertanyakan berarti gue juga, Dong?

Bianisa: Ngga gitu konsepnya, Teteh!!!

Gevan: Padahal jangan di waro. Teh Clara mah kan emang gitu.

Gita: Mantap, Gevan! Beneran kayak kembaran kita.

Faren: Odading mang Ole? Rasanya anjing banget.

Kamal: Hah?

ㅤItu sedikit cuplikan di Group Geng September. Jangan ditanya bakalan ada Suprise atau ngga, pasti jawabannya Ada. Karena, memang setiap Tahun begitu konsepnya. Ini masih jadi Rahasia sebenernya, karena konsepnya berbeda dari tahun ke tahun. Biasanya kami Rayain ulangtahunnya di Awal bulan, tapi berhubung awla bulan kemarin pada sibuk jadi di tengah-tengah aja. Ini berhubungan dengan rencana Muncak. Iya, kita bakal rayain itu di Atas gunung nanti. Tentunya, tanpa Kue Ulangtahun.

ㅤ"Lo semua mulai packing dari sekarang, biar lusa ngga riweuh." Kata pak bos, Ardan. "Iya siap, Pak bos!" Kalau ini ibu bos, Syamika.

ㅤ"Ealah, ada bucin. Nepi aja deh gue," Ini yang kataya ngga mau Jomblo, tapi males deketin cewek. tak lain tal bukan, Jilan Mahesa.

ㅤ"Cari pacar, bro! Bukan menghindar," Ucap Mirya. "Asu, yaudah sini lo aja jadi pacar gue." Balas Jilan, "Dih, Punteun?!"

ㅤ"HAHAHAHAHA, PUAS BANGET GUE SI JILAN DI TOLAK." Ini si Jangkung, Chinta.

ㅤ"Odading Mang Oleh?"

ㅤ"RASANYA ANJING BANGET." Jawab Jilan tidak santai.

ㅤIni harinya, hari kami pergi Muncak di Manglayang. Semua sudah siap dengan berbagai macam persiapan, padahal sebelumnya Rusuh nyari barang ini dimana, barang itu dimana. Ya, setelah di lihat lagi sih, wajar. Motto Lapas kan, "Kalau ngga rusuh namanya bukan Lapas."

ㅤTentunya, ngga lupa buat nyanyi 'Naik-naik kepuncak gunung'


LANGIT PASUNDAN | DISCONTINUEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang