Minkyu lagi di supermarket, jalan sendirian buat makan ramen di sana.
Beberapa orang natap minkyu kagum. Minkyu tau banget kenapa orang orang natap dia, tentunya karna sekarang minkyu dan kedua adik ayamnya udah terkenal.
Minkyu ngambil ramen sama teokbokki buat dia seduh di super market itu, dia di rumah jarang makan begituan soalnya. Apa lagi kalo ada bundanya, beuhh makin di omelin deh.
Sambil nunggu ramen dan teokbokki ya Mateng, dia ngambil air mineral terus bayar ke kasir deh.
Minkyu balik ke tempat duduknya terus ngaduk ngaduk ramennya yang udah setengah mateng. Gak lama ada yang duduk di sebelah minkyu.
Minkyu nengok dan mendapati bidadari yang turun dari bumi, eh maksudnya Kaka kelasnya minkyu hehe.
Minkyu memperhatikan si kakak kelasnya yang lagi sama anak kecil cowok di sampingnya, kakak kelasnya ngobrol sama anak kecil itu, terus anak kecil itu di kasih minuman bergambar Pororo deh.
"Kak Wonjin?" Panggil minkyu.
Wonjin yang ngerasa namanya di panggil pun nengok ke minkyu.
"Eiya kyu" jawab wonjin, ia lalu memangku anak kecil itu.
"Ngapain kak?" Tanya minkyu sambil menyuap ramennya.
"Tidur" jawab Wonjin random
Minkyu ketawa garing, dia natap minkyu dan anak kecil itu bergantian.
"Anak lu kak?" Tanya minkyu dengan santainya sambil makan teokbokkinya.
"Iya" lagi lagi Wonjin jawab ngasal, tapi minkyu malah keselek ngedenger jawaban Kaka kelasnya.
"Sumpah anak Lo?" Tanya minkyu heboh.
"Ya Lo gila aja kali gw punya anak, ini adek gw" jawab Wonjin.
"Ohhh... Kirain anak Lo" gumam minkyu.
"Emang kalo ini anak gw kenapa? Dan kalau bukan kenapa?" Tanya Wonjin sambil sesekali ngunyel ngunyel pipi adeknya yang sibuk makan biskuit.
"Kalo itu anak Lo berarti Lo udah punya suami terus gw gak bisa deketin Lo buat jadi calon suami Lo, kalo itu bukan anak Lo yaa bagus" jawab minkyu dengan santainya.
Santai banget malah, gak tau kalau si Wonjin udah mau terbang bagaikan kelelawar malam.
"Sampis bat" ucap Wonjin.
"Ini adek kandung kan?" Tanya minkyu dan di jawab anggukan sama Wonjin.
Minkyu menatap anak di pangkuan Wonjin lalu memegang tangan kecilnya dan tersenyum.
"Hai adek ipar!"
Dan selanjutnya minkyu dapet tabokan kecil di kepalanya.
🌈🌈🌈🌈
Minkyu masuk ke dalam kamarnya, bau buku buku menyeruak ke Indra penciumannya. Yah gimana gak bau buku kalau kamar minkyu 11 12 sama perpustakaan?
Dia melepas jaket hitamnya lalu pergi ke meja belajarnya buat sedikit belajar, jam sudah menunjukan pukul setengah delapan malam.
Tadi dia lama main sama adiknya Wonjin yang super imut itu, adiknya jadi nempel sama minkyu.
"Abang~"
Kalau Dateng ya kalem anggun nan manjah yaa pastinya itu anak ayam gadis kesayangan semua orang alias eunsang.
"Kenapa sa?" Tanya minkyu tanpa membalik tubuhnya, dia masih fokus ngerjain biologinya yang melambai minta di hafal.
KAMU SEDANG MEMBACA
byeongari🐤 [pdx101]
Ficção Adolescentetentang orang tua muda yang harus ngerawat 3 anaknya yang udah beranjak besar warn! bxb