selalu seperti ini,
dalam kegelapan aku menyendiri
dalam keheningan aku terisak
dalam sudut ruangan aku meratap
tembok, saksi bisu kesedihanku
baretan di lengan, bukti penatku
peluh dan isak, hanya itu yang sekiranya sampai saat ini bisa kulakukan.
takkan sanggup aku mengungkapkannya,
semuanya terasa abu dan tak jelas.
aku saja bingung harus mulai darimana jika kau bertanya.
kebiasaanku yang seperti ini,
menjalani hari dengan hampa,
kebahagiaan yang semakin sirna,
dunia bahkan tak adil rasanya,
dengan tegar aku berusaha menerima,
semoga kalian bisa paham maksudnya,
tak kunjung henti semua lara,
sempat aku berfikir pilihannya hanya dua,
hilangkan rasa ini,
atau aku saja yang menghilang?
KAMU SEDANG MEMBACA
tenang sedikit, nanti kamu mengerti
Poetrywaktunya kamu memahami dirimu. semua kata yang kamu tahan di benakmu ada di sini. selamat membaca 🤗