"heee... Jadi bukan jerseynya?" tanya Tendou lalu memakan makanannya.
"umh. Dia bilang kalau jerseynya ada di temannya."
"kukira wanita itu. Habisnya dia selalu lewat di depan gym atau sekedar berlatih spike bersama temannya. Kukira dia si monster itu."
Ushijima hanya mengangguk kemudian memakan makan siangnya dengan damai dan tenang.
"jersey itu masih ada padamu?"
"ya, sayang jika dibuang."
"berikan saja pada pelatihnya."
"pelatih mereka sudah berhenti."
"kalau begitu manager."
"mereka tidak punya manager."
"kalau begitu berikan saja pada temannya."
"jerseynya juga ada di temannya."
Dan Tendou pundung seketika.
"kalau begitu simpan di tempat semula sajalah. Pemiliknya pasti mencari-... Buffftt!!..."
Refleks Tendou menunjuk ke arah belakang Ushijima dengan menyemburkan minuman yang baru saja akan dia telan.
Sungguh malang.
Nampak para siswi yabg mengenakan baju cheeerleader duduk di belakang mereka.
"kenapa?"
Tendou mendekat lalu berbisik kearah Ushijima.
"mereka kan sebelumnya anggota voli putri. Aku tahu karena ada salah satu diantara mereka yang bilang padaku kalau mereka keluar. Jadi kenapa kau tak tanyakan pada mereka tentang jersey itu? Kita pasti bisa menangkap si monster itu juga kan?"
Tendou menjauh dan dibalas anggukan mengerti Ushijima.
Dan dengan patuhnya Ushijima beranjak dari kursi dan melangkah kearah kerumunan siswi yang mengenakan baju cheerleader yang sedang diperhatikan banyak siswa jomblo.
"permisi... Kalian tahu pemilik jersey nomor sepuluh?"
Sementara itu... Kita pindah channel ke [name] terlebih dahulu.
"HILANG!!..."
Dan [name] akhirnya mengobrak abrik seluruh loker hanya karena 'Jerseynya'.
"ARGHH!!... BODOH!! KENAPA TAK LANGSUNG AMBIL SAJA?!! KAN SEKARANG HILANG!! BODOH!! [NAME] BAKA!!..."
[name] duduk tersungkur di dalam ruang ganti dengan perasaan gundah dan sedih. Bahkan air mata imajiner dapat kita lihat mengalir dari matanya.
"bagaimana jika diambil oleh anggota lain? Bagaimana kalau disembunyikan? Atau... BAGAIMANA KALAU DIBUANG?!!-..."
Ting!...
Dan [name] ingat satu hal.
"jersey tim voli putri?..."
"D-DIA TAHU!! LAKI LAKI ITU TAHU!! SI SPIKE MONSTER!! PASTI DIA YANG MENGAMBILNYA!!" [name] celingak celinguk mencari keberadaan laki laki pemilik spike monster kemarin.
Padahal dia sendiri monster.
Oke, back to Ushi And Tendou.
"eh?! Ah! Itu milik-... Hmph!..." mulut wanita itu ditutup oleh anggota lain.
"ahaha! Jersey itu milik si monster."
"siapa?"
"so-soal itu... Kami tak bisa memberi tahu kalian. Ini rahasia anggota tim voli putri dan kapten kami."
Sementara Ushijima kini hanya bisa menampakkan wajah datarnya mendengar jawaban wanita di hadapannya.
"kalau begitu terimakasih." Ushijima berjalan kembali kearah mejanya dan disambut oleh pertanyaan Tendou.
"bagaimana? Apa milik si monster? Siapa dia?" hati Tendou sekarang sedang berbinar binar menanti jawaban Ushijima karena pada akhirnya dia tahu siapa si monster yang sering digosipkan orang orang.
"mereka tak bisa memberitahu kita."
Wajah Tendou berubah seketika.
"kenapa harus dirahasiakan coba?"
***********
Seperti rutinitas sehari harinya, [name] akan membeli minuman di depan vending machine. Sambil memikirkan jerseynya yang hilang di telan bumi begitu saja.
[name] menenggak minuman di dalam kaleng dengan cepat
"hei..."
"BUFFTTTHH!!... HA-HAH?!!"
[name] menoleh ke belakangnya dan benar saja Ushijima tengah berdiri tepat di belakangnya.
"apa maumu? Dan... JANGAN MENGAGETKAN ORANG YANG SEDANG MINUM!!"
"maaf..."
"apa maumu?"
[name] meremukkan kaleng di tangannya dan melemparnya ke tong sampah di dekatnya.
"beritahu aku semua tentang si monster itu..."
"....?!! Ma-mana bisa aku memberitahumu! Kapten kami sudah bilang untuk merahasiakan ini dari orang lain. Memangnya kenapa kau ingin tahu tentangnya?"
"jerseynya..."
"hah?"
"aku ingin mengembalikan jerseynya..."
Hening beberapa saat...
'TUH KAN ADA PADANYA!! PANTAS TAK ADA DI MANA MANA!! DASAR!! AKU SAMPAI KALANG KABUT MENCARINYA, TAHU!!...'
[name] merentangkan salah satu tangannya kearah Ushijima sedangkan wajahnya ia palingkan kearah lain. Wajah kesal.
"berikan saja padaku. Akan kukembalikan pada orangnya..."
"tidak. Aku ingin bertemu dengannya secara langsung."
"memang apa urusanmu dengannya, hah?!" perempatan imajiner sudah mendarat di pelipis [name].
"melihat spikenya secara langsung..."
"...?? Untuk apa juga melihat spikenya? Tidak ada apa apanya kok."
"orang orang bilang spikenya keras."
"makannya dia disebut monster."
"kalau begitu, tunjukkan servismu..."
"hah?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Volleyball!! [Ushijima x Reader]
RandomApa yang akan kau lakukan ditengah keegoisan seseorang? Menyerah dan menunduk di hadapannya begitu saja? "jadi, apa salahnya kita menjadi egois juga?" Pair: Ushijima Wakatoshi x Reader Haikyuu!! © Haruichi Furudate Volleyball!! © Grimsley_Unova