Sudah memasuki bulan ke 9, perut buncit seulgi sangat terpampang jelas. Ia senang karena hanya tinggal menunggu hari, bayinya akan lahir kedunia ini. Bertemu dengannya, park jimin suaminya dan juga putra pertama mereka.
Seulgi duduk ditepi kolam, sambil memakan buah apel. Hari ini jimin masih bersekolah, jadi dia bisa bersantai sebelum anaknya itu meminta aneh aneh. Seperti bermain perang perangan, atau sekedar mengajak ngobrol seulgi dengan topik yang seadanya.
Tiba tiba ia merasa ada yang menepuk pundaknya.
"Aakh! KAGET!."
Jimin terkekeh. "Siapa suruh duduk ditepi kolam begini? hm?."
"Bosan." jawab seulgi seadanya.
"Bosan ya? mau jalan jalan?."
"Capek."
"Lalu mau apa sayang?."
Seulgi mengernyit. "Ingin sushi!!!."
"Iya, akan kusuruh bibi buatkan sushi untukmu."
Seulgi mengangguk.
Hampir 45 menit ia menunggu, Jimin sudah membawa piring berisi 4 sushi.
"Silakan tuan putri.." ucapnya sembari menyodorkan piring.
"Hueek, t-tidaaakkk. Aku mual melihat sushi! Aku mau banana uyu!!!!." Rengek seulgi.
Jimin menghela nafas. "Lalu sushinya?."
"Kau makan saja."
Jimin melangkah kedapur, menaruh sepiring sushi dimeja. Lalu ia membuka kulkas, mengambil banana uyu yang memang selalu tersedia didalam kulkas.
"Ini sayang.." jimin menyodorkan banana uyu pada seulgi.
Seulgi hanya menatap datar.
"Apalagi? mau susu lumba lumba? atau daging tarantula? Hm?." cerocos jimin.
Seulgi menggeleng pelan. Lalu ia beranjak dan berjalan kearah lain bukan dapur..
"Aku ingin tidur saja, hehehe."Jimin menatap kesal kearah seulgi.
Saat seulgi menaiki anak tangga,semua berjalan lancar, namun tiba tiba kakinya tak benar benar menginjak anak tangga, seulgi kehilangan keseimbangan, ia terjatuh, terguling, kepalanya terbentur tanpa henti disetiap anak tangga dengan keras. Jimin yang melihat itu pun panik.
"Aahhhhhh!!!."
Jimin yang mendengar teriakan seulgi pun berbalik badan, ia lemas melihat seulgi sudah tergeletak dilantai, dengan darah yang mengalir dipahanya serta dikepalanya.
TOLONGGG!!!!!!.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.// SEOUL HOSPITAL //
Jimin membawa seulgi kerumah sakit, tak lupa ia mengabari seluruh keluarga agar mengikutinya kerumah sakit.
Saat seulgi hendak masuk ke UGD jimin dihalangi oleh suster. "Sebentar pak, kau harus diluar dulu."
Jimin mendecih. Ia frustasi. Takut terjadi hal aneh pada istrinya .
"Kak!? dimana kak Seulgi?." tanya jungkook yang berlari mendekati jimin. Sedangkan yeri berjalan pelan karena bayinya masih tidur dalam gendongan.
"Disana..aku tidak boleh masuk.." jimin menunjuk ruang UGD lalu tertunduk.
Taehyung dan heejin tiba, mereka panik.
"Ada apa jim!?." tanya taehyung seraya menghampiri Jimin.
"Seulgi, jatuh dari tangga." Jawabnya singkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARROGANT PARK
Kısa Hikaye[[ CERITA SUDAH TAMAT ]] [[ Published : 21 Desember 2019 ]] [TELAH DI REVISI PADA 11 April 2023] •SEULMIN fanfiction•