Ramai Yang Sepi.
20desember’19
Lalu lalang yang ramai, alat alat transportasi yang dikendarai oleh manusia
Puluh bahkan ratus yang melintas. Entahlah, tidak lagi sempat terhitung oleh diriku.
Ramai yang sepi, katanya.
Ramai yang tidak ada artinya, maksudnya.
Lebih baik sendiri, daripada seperti ini.
“Lebih baik tidak mengenal kamu, daripada harus kehilangan kamu.” Itulah kata
mereka saat patah hati.
Menyuarakan ramai yang sepi adalah merek yang selalu akan merasa sendiri saat
Keadaan disekelilingnya ramai.
Aku jatuh, sedih, patah, hatiku tetap ingin dia. Bahkan walau ramai pun tetap dia
Yang kupikirkan. Bisakah kita bersikap normal lagi?
Aku sudah terlalu hancur untuk semuanya. Aku selalu berusaha untuk tidak lagi
Patah berulang kali. Bisakah membantu ku untuk tidak lagi mengingatmu?